JABAREKSPRES – Selama tiga tahun Zurich Entrepreneurship Program (ZEP) telah memberikan pelatihan wirausaha kepada 9.700 pelajar
Progran ini berkolaboeasi antara Zurich Indonesia, Z Zurich Foundation, dan Prestasi Junior Indonesia dengan capaian signifikan.
Country Manager Zurich Indonesia Edhi Tjahja Negara mengatakan, sebanyak 9.700 siswa dari 50 SMA sudahh bisa mandiri secara ekonomi.
Baca Juga:Demokrat Jawa Barat, Berbagi Daging Kurban Untuk Teladani Nabi IbrahimKetua SC Musprov Ultimatum Almer untuk Keluar dari Kantor Kadin Jabar!
Pelatihan yang telah diberikan, akan berdapat pada massa depan dengan dibekali keterampilan wirausaha.
‘’Pemahaman keuangan kuat adalah cara paling efektif bangun masa depan berkelanjutan,’’ ujarnya.
Menurutnya, program ini jadi katalisator untuk rubuan siswa dalam hadapi tantangan ke depan.
ZEP kenalkan siswa pada proses jalankan usaha secara langsung – mulai dari identifikasi masalah, perumusan solusi, hingga eksekusi ide bisnis.
Pendekatan design thinking dan project management diperkenalkan untuk memperkuat keterampilan berpikir kritis, kerja tim, dan kepemimpinan siswa.
Fokus pengembangan ide bisnis diarahkan pada tiga isu penting: ekonomi sirkular, gaya hidup sehat, dan perubahan iklim.
Siswa tidak hanya didorong untuk mengembangkan ide bisnis yang bernilai komersial, tetapi juga diajak untuk membangun makna dan dampak dari setiap ide yang digagas.
Baca Juga:SunatGO Klinik Khitan Modern Tanpa Jahitan dan Jarum SuntikMyRepublic Wujudkan Komitmen Sediakan Internet Berkualitas untuk Pendidikan!
‘’Selama tiga tahun pelaksanaan, terbentuk 120 bisnis baru dengan total pendapatan usaha mencapai lebih dari Rp950 juta,’’ kata dia.
Head of Enabling Social Equity Z Zurich Foundation Adriana Poglia mengatakan, generasi muda punya akses pendidikan berkualitas dam bepeluang meraih sukses.
‘’Dengan dukungan para siswa dapat mencapai apapun tanpa batas,’’ ujarnya.
Program ini bertujuan untuk menciptakan pengalaman belajar yang inklusif dan transformatif membangun kepercayaan diri siswa untuk bermimpi besar.
Selain itu, partisipasi aktif dari para sukarelawan Zurich Indonesia memperkuat pengalaman belajar siswa dengan wawasan dunia kerja.
Dukungan 228 karyawan Zurich Indonesia yang terlibat aktif dalam 565 sesi pendampingan, ZEP berhasil mengubah ruang kelas menjadi laboratorium ide bisnis yang dinamis dan relevan.
