JABAR EKSPRES – Pernah punya koin kuno 50 perak bergambar Komodo? Jangan buru-buru dikasih ke warung! Bisa jadi kamu lagi pegang harta karun.
Tahun 2025 datang dengan kejutan unik. Salah satunya datang dari benda kecil yang sering kita anggap nggak ada nilainya koin 50 perak bergambar Komodo.
Ingat nggak, dulu koin ini cuma bisa buat beli cilok atau permen saat jam istirahat SD? Tapi sekarang, nasibnya berubah drastis.
Baca Juga:Gelar Wisuda XXIII 2025 Lulusan UTB Siap Menjawab Tantangan dan Kebutuhan IndustriKoin 1000 Rupiah Kelapa Sawit Tahun 1993 Bisa Jadi ‘Harta Karun’, Cek Harga Terbarunya!
Bahkan koin yang udah kusam pun masih bisa laku ratusan ribu rupiah.
Kalau kamu punya yang “mint condition”, siap-siap ditawar kolektor dengan harga yang bikin senyum-senyum sendiri!
Apa Istimewanya Koin Komodo?
Koin ini pertama kali dirilis Bank Indonesia tahun 1991. Terbuat dari bahan aluminium bronze, dengan desain eksotik bergambar Komodo hewan khas Indonesia yang langka dan dilindungi. Nilai sejarah dan budayanya tinggi banget!
Makanya, koin ini bukan cuma jadi alat tukar, tapi juga simbol warisan Indonesia yang punya daya tarik kolektibel tinggi.
Gen Z Mulai Lirik Dunia Koleksi Uang Lama
Siapa sangka, di era digital ini, anak muda malah makin gandrung sama barang-barang fisik yang punya cerita. Di TikTok dan Instagram, tren koleksi uang kuno makin ramai.
Banyak Gen Z yang unboxing koin warisan dan langsung viral. Tagar kayak #RecehBerharga dan #UangKuno jadi bukti kalau hobi ini udah naik kasta.
Kenapa Harga Koin Komodo Bisa Meroket?
Ada beberapa faktor yang bikin koin ini jadi rebutan:
- Tahun produksi awal (1991–1994): Semakin tua, semakin langka.
- Kondisi fisik: Koin yang masih kinclong punya nilai lebih tinggi.
- Desain dan bahan: Kombinasi artistik Komodo dan logam antik bikin tampilannya keren.
- Jumlah terbatas: Sekarang makin jarang ditemuin di peredaran, makin dicari!