5. Patek Philippe Supercomplication
Jam saku Patek Philippe Supercomplication dikenal sebagai jam tangan paling rumit yang pernah dibuat.
Dirancang khusus untuk Henry Graves Jr., jam ini terdiri dari 24 fungsi berbeda dan butuh waktu lima tahun untuk pembuatannya. Pada tahun 2014, jam ini terjual di lelang dengan harga Rp 356 miliar (USD 24 juta).
6. Keramik Tiongkok – Ru Guanyao (Dinasti Song/Ming/Qing)
Keramik Tiongkok, terutama yang berasal dari dinasti Song, Ming, dan Qing, menjadi barang antik yang paling diburu di kalangan kolektor.
Baca Juga:Vespa Langka Ini Dijual Hingga Ratusan Juta, Apa Saja Modelnya?7 HP yang Cocok untuk Konten Kreator !
Salah satu yang paling langka adalah keramik Ru Guanyao dari Dinasti Song, yang harganya bisa mencapai Rp 190 miliar hingga Rp 853 miliar tergantung kondisinya.
7. The Dragon’s Chair – Eileen Grey
Kursi “The Dragon’s Chair” karya Eileen Grey adalah salah satu furnitur antik paling terkenal. Desainnya yang ikonik dan terbatas membuatnya sangat langka.
Kursi ini terjual di lelang dengan harga Rp 389,2 miliar (USD 26,6 juta). Harganya melonjak tajam karena sejarahnya yang unik dan estetika desainnya yang tidak lekang oleh waktu.
8. Karpet Persia Abad 17
Karpet Persia buatan tangan dari abad ke-17 adalah salah satu barang antik yang bernilai tinggi. Kehalusan tenunan, motif yang rumit, dan kondisi yang masih terjaga membuat karpet ini sangat dicari kolektor. Salah satu karpet Persia langka pernah terjual di lelang dengan harga Rp 500 miliar (USD 33 juta).
Mengapa Barang Antik Begitu Bernilai?
Nilai barang antik tidak hanya ditentukan oleh usianya, tetapi juga oleh keunikan, kondisi, dan sejarahnya.
Barang antik yang memiliki kisah unik atau dibuat oleh seniman terkenal akan selalu dihargai lebih tinggi. Selain itu, kelangkaan juga menjadi faktor penting yang membuat barang antik semakin dicari.
Tips Berinvestasi Barang Antik
- Lakukan Riset: Ketahui sejarah dan asal usul barang antik sebelum membelinya.
- Cek Keaslian: Pastikan barang tersebut asli dan memiliki sertifikat autentik.
- Jaga Kondisi: Perawatan yang baik akan mempertahankan nilai barang antik.
- Cari Barang Langka: Semakin langka barangnya, semakin tinggi pula harganya.
Berinvestasi pada barang antik tidak hanya memberikan kepuasan estetik, tetapi juga peluang untuk mendapatkan keuntungan besar di masa depan. Bagi para kolektor, barang-barang antik ini adalah harta karun yang tidak ternilai harganya.