JABAR EKSPRES – Sebanyak 15 armada bus yang akan digunakan dalam program mudik gratis Pemerintah Kota Cimahi menjalani ramp check guna memastikan kendaraan memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan.
Uji kelaikan ini mencakup pemeriksaan speedometer, brake tester, headlight tester, serta pengujian lainnya yang hampir serupa dengan proses KIR. Inspeksi dilakukan sebagai bagian dari persiapan menghadapi arus mudik Lebaran 2025.
Mega menjelaskan, pada tahun ini Pemkot Cimahi menyediakan 750 kuota penumpang dengan 15 bus, di mana satu bus khusus disediakan bagi penyandang disabilitas. Program ini akan dilaksanakan pada 29 Maret 2025.
Baca Juga:Jaga Stabilitas Harga, Bapanas Gelar Operasi Pasar Murah di 2.158 Titik se-IndonesiaHarga Pangan Jelang Lebaran 2025, Mentan Pastikan Stok Aman
“Tahun ini ada penambahan dibandingkan tahun sebelumnya. Oleh karena itu, kami melakukan ramp check lebih awal untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima,” tambahnya.
Mega menegaskan bahwa keselamatan penumpang menjadi prioritas utama, sehingga pihaknya memastikan seluruh sopir dalam kondisi fit saat mengemudikan bus mudik gratis.
Terkait penggunaan klakson telolet, Mega menegaskan bahwa penggunaannya sudah dilarang karena dapat mengganggu masyarakat.
