Siapkan Rp180,9 Triliun untuk Penukaran Uang, Warga Bisa Daftar Lewat “Pintar”

Ilustrasi penukaran uang.
Ilustrasi penukaran uang.
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Penukaran uang rupiah saat momen Ramadan memang tidak luput dari tradisi warga Indonesia, terlebih saat menjelang Idul Fitri. Ramai warga mencari tempat penukaran uang rupiah untuk kebutuhan pemberian tunjangan hari raya (THR).

Menyikapi fenomena ini, Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan sebesar Rp180,9 triliun uang layak edar (ULE) untuk penukaran uang. Dan layanan penukaran uang rupiah selama Ramadan hingga 27 Maret 2025 menjelang Idul Fitri telah resmi dibuka.

Selain ULE, masyarakat dapat memanfaatkan perkembangan transaksi pembayaran digital melalui mobile dan internet banking, serta QRIS untuk berbagai kebutuhan pembayaran.

Baca Juga:Pasokan Minyak Masih Andalkan Impor, Ada Celah Korupsi?Seorang Balita Meninggal Dunia dalam Tabrakan Beruntun di Simpang-Parakanmuncang Sumedang, Begini Kronologisnya!

Dengan adanya aplikasi PINTAR ini, diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat serta meningkatkan kepastian layanan dan mengurangi antrean atau kepadatan di lokasi penukaran.

Selain itu, aplikasi penukaran uang tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dengan distribusi yang lebih merata dan langsung kepada masyarakat.

BI juga mengajak masyarakat untuk semakin cinta, bangga, dan paham rupiah. Cinta rupiah diwujudkan dengan mengenali ciri keaslian uang rupiah melalui metode “3D” (dilihat, diraba, diterawang) serta merawat rupiah yang dimiliki dengan baik melalui metode “5J” (jangan dilipat, jangan dicoret, jangan diremas, jangan distapler, dan jangan dibasahi).

0 Komentar