Transformasi Sampah Menjadi Solusi: Mahasiswa Politeknik Negeri Medan Luncurkan Program GreenCircle, Bank Sampah Digital untuk Dukung SDGs 11

Program GreenCircle, Bank Sampah Digital untuk Dukung SDGs 11
Program GreenCircle, Bank Sampah Digital untuk Dukung SDGs 11
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Dalam menghadapi tantangan global terkait masalah sampah, mahasiswa Politeknik Negeri Medan memperkenalkan GreenCircle, sebuah program inovatif yang menawarkan solusi cerdas untuk pengelolaan sampah. Program ini meluncurkan konsep Bank Sampah Digital yang memadukan teknologi dengan pendekatan berbasis data untuk pengelolaan limbah yang lebih efisien, mendukung pencapaian SDGs 11 (Pemukiman yang Inklusif dan Berkelanjutan) di Kelurahan Terjun, Medan Marelan.

Masalah sampah terus berkembang seiring dengan kemajuan zaman dan peningkatan populasi, menjadikannya tantangan serius bagi masyarakat global. Menurut World Bank, sekitar 2,01 miliar ton sampah padat dihasilkan setiap tahun, dan angka ini diperkirakan akan meningkat drastis menjadi 3,40 miliar ton pada tahun 2050 jika pola konsumsi terus berlanjut. Sampah yang tidak dikelola dengan baik dapat merusak lingkungan, mengancam kesehatan masyarakat, dan berdampak pada ekonomi.

GreenCircle hadir sebagai solusi dengan mengintegrasikan teknologi digital dalam pengelolaan sampah. Tim Stadich yang terdiri dari Aga Riyanda, Hilda Aulya Zahra, dan Ade Isnaini Lubis, dengan bimbingan dosen Ir. Daniel Halomoan Saragi Napitu, S.T., M.Kom, serta mentor dari SRE Indonesia, Khairul Rizki dan Muhammad Abdul Hadi, mengembangkan inisiatif ini untuk mendukung lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Baca Juga:Lebih dari 1 Jam, Bocah 3 Tahun di Banjaran Terkunci di Dalam Mobil! Begini Kondisinya SekarangKasus Korupsi Bandung Smart City: Uang Rp1,3 Miliar Mengalir ke 3 Anggota DPRD

GreenCircle adalah Bank Sampah Digital yang bertujuan untuk mengoptimalkan pengelolaan sampah organik dan anorganik dengan sistem poin dan reward. Program ini dijalankan di Kelurahan Terjun dan bertujuan untuk mengubah sistem pengelolaan sampah konvensional menjadi lebih terstruktur dan efisien. Program ini merupakan bagian dari Social Project Innovillage 2024 yang digagas oleh PT. Telkom Indonesia.

Transformasi Sampah Menjadi Solusi: Mahasiswa Politeknik Negeri Medan Luncurkan Program GreenCircle, Bank Sampah Digital untuk Dukung SDGs 11

Program ini mencakup beberapa langkah untuk melibatkan masyarakat, di antaranya:

  1. Penyuluhan Masyarakat: Seminar dan workshop yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah, cara memilah, serta manfaat dari Bank Sampah dan platform digital.
  2. Pemilahan Sampah: Masyarakat diajarkan untuk memisahkan sampah organik dan anorganik dengan bantuan relawan lokal.
  3. Pengoperasian Bank Sampah: Sampah yang sudah dipilah akan dikumpulkan dan dapat ditukar dengan poin melalui platform digital.
  4. Evaluasi Program: Evaluasi dilakukan untuk menilai keberhasilan program dan untuk melakukan perbaikan berkelanjutan.
0 Komentar