JABAR EKSPRES – Trend kenaikan harga pangan mulai terjadi di Pasar Kosambi, Kota Bandung, Selasa (25/2). Hal ini imbas meningkatnya permintaan masyarakat jelang menghadapi bulan suci Ramadan.
Salah satu pedagang di Pasar Kosambi, Eli mengaku, rata-rata hampir keseluruhan bahan pangan mengalami kenaikan. Namun, cabai rawit jadi bahan pangan tertinggi yang mengalami fluktuasi harga.
“Naiknya kemarin cabai rawit asalnya Rp70 ribu perkilo sekarang jadi Rp90 ribu perkilo, sedangkan cabai keriting merah dari 50 ribu sekarang jadi 60 ribu,” ucapnya.
BACA JUGA: Proyek Akhir Tahun Tak Kunjung Rampung, Pengamat: Pemkot Bandung Dinilai Gagal Capai Target!
Selain itu, kata dia, komoditas bawang hingga sayuran pun tak luput dari kenaikan. Fluktuasi harga pun berkisar variatif mulai dari Rp 2.000 hingga Rp 5.000.
“Bawang merah, asalnya Rp38 ribu perkilo, sekarang jadi Rp42 ribu perkilo, tapi kalau bawang putih masih stabil, terus kentang juga yang asalnya Rp19 ribu atau Rp20 ribu perkilo sekarang jadi 22 ribu perkilo, wortel juga asalnya Rp18 ribu perkilo sekarang jadi Rp22 ribu perkilo, sedangkan tomat saya biasa juga Rp12 ribu perkilo, sekarang jadi Rp15 ribu perkilo,” ujarnya.
Dirinya berharap, Pemerintah Kota (Pemkot) bisa terus melakukan pengawasan terkait kekhawatiran melambungnya harga pangan jelang ramadan. Sebab, diakuinya, kondisi tersebut kerap jadi waktu naiknya harga bapokmas secara signifikan.
BACA JUGA: Pria di Bandung Dikeroyok Orang Tidak Dikenal, Polisi Selidiki CCTV
“Mudah-mudahan mah jangan, tapi karena sudah tradisi ya jadi suka naik itu mah tahunan biasa,” katanya.
Sementara itu, salah seorang pedagang telur, Elis mengaku, harga telur menjelang ramadan juga terus alami lonjakan harga.
“Kalau dulu saya jual 27 ribu sampai 28 ribu perkilonya, kalau sekarang 31 ribu bahkan bisa sampai 32 ribu perkilonya,” ujar Elis
Kendati demikian, Elis mengaku, stok telur di Pasar Kosambi terbilang aman. Disisi lain, pasokan telur untuk bulan ramadan pun dalam kondisi serupa. Hanya saja, kata dia, untuk harga yang dijual ke pembeli mengalami kenaikan.
BACA JUGA: Disdik Kota Bandung Terjunkan Satgas Tangani Kekerasan Siswa SMP