JABAR EKSPRES – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung melaporkan sebanyak 30 kejadian gempa bumi di Jawa Barat (Jabar) dan sekitarnya dalam satu pekan terakhir.
Kepala BMKG Bandung, Teguh Rahayu, menyampaikan bahwa dari 30 kejadian gempa tersebut, 16 di antaranya berpusat di laut, sementara 14 lainnya terjadi di darat.
“Gempa yang terjadi dalam satu pekan terakhir memiliki kedalaman yang bervariasi, mulai dari 5 km hingga 148 km. Untuk magnitudo, gempa dengan kekuatan terbesar tercatat sebesar 4,3 dan terkecil 1,7 magnitudo,” ucapnya pada Sabtu (11/1).
BACA JUGA: Cuaca Panas Landa Kabupaten Bandung, BMKG Sebut Faktonya Angin Monsun Asia Disertai Fenomena La Nina
Teguh juga menambahkan, hanya ada satu kejadian gempa bumi yang dirasakan langsung oleh masyarakat. Kejadian tersebut terjadi di wilayah Kabupaten Pangandaran pada Rabu, 8 Januari 2025, sekitar pukul 11.41 WIB, dengan magnitudo 4,3 yang berpusat di Laut.
Menanggapi hal ini, Teguh mengimbau masyarakat, khususnya di Jawa Barat, untuk tetap waspada dan tidak panik menghadapi potensi bencana gempa.
“BMKG menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan tenang, serta menghindari bangunan yang retak atau rusak, terutama yang disebabkan oleh gempa bumi,” pungkasnya.