Pasar Gedebage Penyumbang Sampah Organik Terbesar di Bandung Raya, Walhi: Masih Lemahnya Sistem Pengelolaan!

JABAR EKSPRES – Di balik hiruk-pikuk Pasar Gedebage, tersimpan fakta tak kasat mata. Pasar ini menjadi penyumbang terbesar sampah organik di Bandung Raya.

Menurut Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jawa Barat, Wahyudin Iwang, fenomena ini menunjukkan lemahnya sistem pengelolaan sampah berbasis sumber yang masih diabaikan pemerintah daerah.

“Pasar Gedebage adalah salah satu penyumbang terbesar sampah organik yang dikirim ke TPA Sarimukti. Ini menjadi contoh nyata bahwa masalah sampah tidak pernah diatasi secara tuntas dari hulunya,” ujar Wahyudin kepada Jabar Ekspres, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Dinilai Lepas Tanggung Jawab Soal Sampah Pasar Caringin, Ini Respon DLH Kota Bandung

Ia menjelaskan bahwa sampah organik memiliki potensi besar untuk diolah menjadi kompos atau energi terbarukan jika dikelola dengan baik.

Namun hingga saat ini, pemerintah lebih memilih mengandalkan pendekatan konvensional, mengangkut sampah ke TPA tanpa ada upaya signifikan untuk mengurangi jumlahnya sejak di sumber.

“Pengelolaan sampah dari sumber, seperti pemilahan dan pengolahan sampah organik di lokasi, sebenarnya bisa menjadi solusi. Tapi ini tidak pernah menjadi prioritas,” katanya.

BACA JUGA: 2 Tersangka TPPO Ditangkap, 8 TKW Ilegal Gagal Berangkat ke Timur Tengah

Selain menyoroti Pasar Gedebage, Wahyudin juga mengkritik kebijakan pemerintah provinsi Jawa Barat yang cenderung lamban dalam menyikapi krisis sampah. Ia menyebut TPPAS Legok Nangka sebagai salah satu bentuk solusi yang kurang tepat.

“Legok Nangka bukan jawaban atas persoalan sampah. Sampah organik, misalnya, tidak harus berakhir di TPA. Pemerintah harus berinvestasi pada pengolahan di tingkat komunitas atau pasar, sehingga beban TPA bisa berkurang signifikan,” jelasnya.

Menurut Wahyudin, selama ini rekomendasi Walhi tidak pernah diindahkan pemerintah. Padahal, pendekatan berbasis pengurangan dan pengelolaan di sumber dapat memberikan dampak yang lebih nyata.

BACA JUGA: Investigasi Masalah Sampah di Pasar Caringin, Pemkot Bandung: Kita Sampaikan Setelah Temuan Selesai!

“Kebijakan seperti ini membutuhkan komitmen, anggaran yang memadai, dan keberanian untuk mengubah pola pikir lama,” tambahnya.

Sebagai solusi, Walhi merekomendasikan pemerintah untuk memperkuat pengelolaan sampah organik, terutama di kawasan pasar tradisional seperti Gedebage. Sistem pemilahan sampah yang disiplin di tingkat sumber dan pengembangan teknologi pengolahan organik harus segera diterapkan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan