JABAR ESKPRES – Lembaga Visi Nusantara Maju (Vinus) merayakan hari lahir yang ke-6 tahun di Kantor LS Vinus, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (24/12).
Dengan mengusung tema “Posisioning Masyarakat Sipil dalam Membumikan Spirit Berdaya “. Acara itu dihadiri oleh sejumlah tokoh publik dan politik.
Sejak didirikan pada 24 Desember 2018 lalu. LS Visi Nusantara Maju telah aktif salam berbagai bidang, dengan fokus utama pada penguatan sosial, ekonomi dan pendidikan di Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Akibat Dikejar Debt Colector Pengemudi Mobil di Bogor Tabrak Motor, Korban Alami Luka-Luka
Direktur Visi Nusantara Maju, Yusfitriadi, dalam momentum hari lahir tersebut. Dirinya menyampaikan pencapaian dan harapan lembaganya di masa depan.
“Vinus telah berkomitmen untuk merespons dinamika sosial-politik melalui lembaga studi dan analisis, seperti Lembaga Studi Visi Nusantara,” katanya kepada media.
Yusfitriadi menegaskan, lembaga yang dipimpinnya akan terus berusaha memberikan kontribusi nyata, terutama dalam masalah sosial di Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Jelang Natal 2024, Forkopimda Bandung Barat Tinjau Gereja Santo Benediktus
Kata dia, salah satu pencapaian signifikan yang disampaikan adalah pendirian koperasi Vinus pada tahun 2019. Kini memiliki aset mencapai 15 miliar rupiah.
Hal ini merupakan bagian dari upaya lembaga untuk menciptakan kemandirian ekonomi bagi masyarakat.
“Kami ingin memberikan contoh bagaimana kemandirian ekonomi bisa tercapai dengan mendirikan koperasi ini. Dalam waktu lima tahun, kami telah mengembangkan dan meningkatkan kapasitasnya,”tuturnya.
BACA JUGA: DLH Kota Bandung Respon Usulan Menteri LH Terkait Pengelolaan Sampah
Selain itu, Vinus juga mendirikan Institut Teknologi dan Bisnis Visi Nusantara. Kampus ini menawarkan program studi yang futuristik dan relevan dengan kebutuhan generasi muda saat ini, seperti Bisnis Digital, Teknologi Informasi, dan Enterpreneurship.
Pria yang kerap di sapa Kang Yus ini menambahkan, Vinus juga memiliki program sosial melalui Vinus Care, yang telah membiayai pendidikan lebih dari 400 orang dari PAUD hingga perguruan tinggi.
“Kami tidak hanya fokus pada aspek politik dan sosial, tetapi juga berupaya memastikan pendidikan yang layak untuk masyarakat,” ungkapnya.
BACA JUGA: KNPI Dorong Pembangunan Gedung Pemuda di Cimahi, Keterbatasan Lahan Jadi Hambatan