KORMI Gelar Festival Olahraga Tradisional Tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2024

Kang DS, sapaan Dadang Supriatna mengungkapkan, bahwa 28 inorga ini apakah sudah berada di masing-masing desa se-Kabupaten Bandung atau belum.

Ia berharap ada sinergi dengan DPRD Kabupaten Bandung, sekaligus  meminta bantuannya karena membutuhkan sarana olahraga untuk olahraga masyarakat.

“Insya Allah kita sudah merencanakan  kedepan ada sarana olahraga masyarakat di masing-masing kecamatan ataupun desa. Dengan harapan bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Bandung,” tuturnya.

Kang DS juga mengucapkan terima kasih kepada para camat selaku pembina di masing-masing kecamatan dalam olahraga rekreasi masyarakat itu. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Ketua KORMI Kabupaten Bandung tanpa jeda dan waktu yang relatif singkat, pelaksanaan Festival Olahraga Tradisional Tingkat Kabupaten Bandung tahun 2024 yang dilaksanakan dua hari bisa berjalan dengan lancar dan sukses.

“Semoga para inorga bisa betul-betul melaksanakan pembinaannya. Bagi  para atlet yang berprestasi di KORMI, terutama bagi pelajar kelas 12 silahkan untuk mengajukan ke perguruan tinggi untuk mendapatkan program Besti (Beasiswa Ti Bupati),” katanya.

“Kita komitmen terhadap anak-anak yang berprestasi, sehingga program Besti bisa dirasakan dan dimanfaatkan oleh anak-anak berprestasi yang saat ini masih sekolah di kelas 12. Atlet berprestasi yang meraih medali emas untuk melanjutkan ke perguruan tinggi dengan menggunakan program Besti,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua KORMI Kabupaten Bandung Emma Dety Dadang Supriatna   mengatakan pelaksanaan Fortradkab Bandung ini dilaksanakan dari tanggal 14 Desember sampai 15 Desember 2024.

“Pelaksanaan Fortradkab ini yaitu untuk membudayakan olahraga dan memasyarakatkan olahraga, khususnya olahraga tradisional dengan penuh kegembiraan dan membawa kebahagiaan. Dengan harapan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam olahraga tradisional untuk tubuh yang sehat dan bugar,” katanya.

Emma Dety mengatakan, Fortradkab ini diikuti 3.489 peserta yang berasal dari 31 kecamatan di Kabupaten Bandung. Dengan juara umum diraih Kecamatan Solokanjeruk, juara kedua Kecamatan Pangalengan dan juara ketiga Kecamatan Ibun.**

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan