Di depan kelas terdapat 5 keran air dalam satu tembok. Sehingga pembagian pemakaian keran sesuai dengan jumlah kelas. Setelah menyikat gigi bersama dilanjutkan dengan berkumur dengan fluoride bersama selama 2 menit, dan tidak lupa setelah berkumur air berfluoride dibuang ke saluran air yang berada di bawah keran.
Setelah selesai berkumur, acara diakhiri dengan pembagian bingkisan untuk siswa yang mengikuti acara. Seluruh siswa terlihat senang karena di dalam bingkisan berisi sikat gigi, pasta gigi dan mainan yang sudah dalam satu paket untuk siswa dan siswi. Melihat dari antusiasme siswa dan guru SDN Melong Mandiri 2.
”Anak-anak senang dan bersemangat sekali dalam mengikuti kegiatan penyuluhan ini, kami menjadi tahu bagaimana cara menyikat gigi dengan baik dan benar lalu pentingnya berkumur dengan fluoride. Dengan adanya kegiatan ini kami berharap dapat meningkatkan kesadaran pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini,” ungkap salah satu guru SD Melong Mandiri 2, Onih Rochayati, S. Pd.
Kegiatan penyuluhan di SD Negeri Melong Asih 2 berjalan dengan baik, siswa tidak merasa khawatir saat mengikuti kegiatan. Hal itu menandakan bahwa cara pendekatan atau interaksi dengan siswa dapat diterima dengan baik oleh siswa.
”Kami berharap dengan penyuluhan ini dapat menumbuhkan rasa peduli dengan kesehatan gigi dan mulut serta menerapkan cara menyikat gigi dengan benar dan berkumur dengan fluoride,” tandasnya. (*)