Badami Temui Para Sopir Angkot, Prioritaskan Pembangunan Terminal Tipe C Kota Banjar

JABAR EKSPRES – Dalam upaya mendekatkan diri kepada masyarakat dan memastikan dukungan menjelang Pilkada Banjar 2024, pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, Bambang Hidayah dan Dani Danial Muhklis, melakukan pertemuan dengan para sopir angkot serta warga sekitar Terminal Tipe A Kota Banjar.

Kegiatan yang berlangsung pada Jumat, 8 November 2024, ini bertujuan untuk memperkuat komitmen pasangan calon nomor urut 4 tersebut dan memastikan bahwa dukungan dari para supir angkot tidak berpindah ke calon lain.

Bambang Hidayah menjelaskan bahwa salah satu fokus utama dalam program mereka adalah pembangunan Terminal Tipe C, yang akan menjadi terminal angkutan kota.

“Terminal angkot ini akan kita prioritaskan pembangunannya, karena sampai sekarang tidak ada terminal angkot. Kasihan para sopir angkot dan calon penumpangnya jika ini dibiarkan terus seperti ini,” ungkap Bambang.

BACA JUGA: Cara Dapat Saldo DANA Gratis Sambil Tidur, Terbukti Membayar!

Pernyataan ini menunjukkan kepedulian calon pemimpin terhadap nasib para sopir angkot yang selama ini beroperasi tanpa adanya fasilitas terminal yang memadai.

Dalam pertemuan tersebut, Bambang Hidayah dan Dani Danial Muhklis juga mempresentasikan sepuluh program unggulan yang dirancang untuk menjadikan Kota Banjar lebih baik. Salah satu rencana mereka adalah meramaikan kembali Terminal Tipe A dengan mengupayakan agar trayek bus berhenti di terminal tersebut.

“Jika terpilih menjadi kepala daerah, kami akan memajukan lagi keramaian di Terminal Banjar ini, termasuk pembangunan sarana dan prasarana terminal angkot,” tambah Bambang, menegaskan komitmen mereka untuk meningkatkan infrastruktur transportasi di Kota Banjar.

Pertemuan ini bukan hanya sekadar ajang sosialisasi, tetapi juga sebagai bentuk dialog langsung antara calon pemimpin dan masyarakat. Bambang dan Dani berusaha mendengarkan aspirasi serta keluhan dari para sopir angkot dan warga, sehingga program yang mereka tawarkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA: Penanganan Lambat, Limbah Batu Bara Mulai Cemari Sumur Warga Kampung Rongga Bandung Barat

“Dengan langkah ini, diharapkan akan tercipta sinergi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, serta memberikan solusi nyata bagi permasalahan yang ada,” katanya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan