PAFI Kota Probolinggo Jalin Sinergi Peningkatan Layanan Kesehatan dengan Sejumlah Stakeholder

JABAR EKSPRES – Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kota Probolinggo adalah organisasi yang mewadahi apoteker dan tenaga teknis kefarmasian.

Melansir dari laman https://pafikotaprobolinggo.org,lokasi PAFI Kota Probolinggo berada di Jalan Pendil, Probolinggo, Jawa Timur. Sebagai organisasi yang fokus dibidang kefarmasian, PAFI terus menjalin sinergi di antara anggotanya dalam meningkatkan pelayanan yang harmonis, sehat dan terintegrasi.

Untuk itu, anggota PAFI Kota Probolinggo turut dibekali upaya meningkatkan pelayanan kefarmasian. Sebagai penanggung jawab sarana di toko obat, diharapkan mereka dapat memenuhi standar pelayanan kefarmasian yang ditetapkan oleh pemerintah.

Selain itu, dari pelatihan ini, para apoteker lebih memahami regulasi terbaru dan meningkatkan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku.

Pengawasan sarana pelayanan kefarmasian merupakan tanggung jawab pemerintah daerah sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2017 tentang Peningkatan Efektivitas Pengawasan Obat dan Makanan.

Tujuannya adalah memastikan kualitas obat dari proses pengadaan hingga distribusi tetap terjaga. Dengan demikian, dalam hal pelayanan kesehatan kepada masyarakat lebih terjamin kualitasnya.

Tentang PAFI

Keberadaan ahli farmasi Indonesia telah ada sejak Proklamasikan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Para ahli farmasi telah berjuang bahu membahu dengan semua golongan masyarakat, untuk melenyapkan penjajahan dari muka bumi Indonesia, serta turut aktif mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kemudian ikut serta dalam Pembangunan Masyarakat dan Negara.

Oleh karena itu, ahli farmasi Indonesia merupakan salah satu potensi pembangunan yang tidak pernah absen dalam perjuangan pembangunan begara. Sebagai salah satu potensi pembangunan sesuai fungsinya, ahli farmasi Indonesia disamping tugas keseharian, tetap ikut serta mempertinggi taraf kesejahteraan umum, khususnya dibidang kesehatan masyarakat dan farmasi.

Kemudian pada tanggal 13 Februari 1946, di Yogyakarta dibentuklah suatu organisasi yang dinamakan “Persatuan Ahli Farmasi Indonesia “ sebagai wadah untuk menghimpun semua tenaga yang bakti karyanya di bidang farmasi, Persatuan Ahli Farmasi Indonesia selanjutnya disingkat “PAFI.

PAFI dan Pengurus Pusat PAFI berkedudukan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berasaskan Pancasila,. PAFI adalah organisasi profesi yang bersifat kekaryaan dan pengabdian.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan