Di Hadapan Aktivis Perempuan dan Anak, Haru Dhani Janjikan Program Pemberdayaan Keluarga

JABAR EKSPRES – Pasangan Calon (Paslon) Haru Suandharu – Dhani Wirianata berkomitmen untuk menghadirkan program pemberdayaan keluarga. Itu untuk menekan sejumlah masalah sosial perempuan dan anak hingga mendongkrak perekonomian keluarga.

Gagasan itu disampaikan dalam pertemuan bersama aktivis perempuan dan anak se Kota Bandung, Senin (28/10). Kedua paslon nomor urut 2 itu hadir dan menyapa 450 emak – emak hingga anak muda perempuan yang hadir di kesempatan itu.

Calon Wali Kota Bandung Haru Suandharu menjabarkan, pemberdayaan keluarga di masyarakat penting untuk dibangun. Itu tidak hanya untuk menjaga keharmonisan keluarga tapi juga untuk mendongkrak perekonomian.

BACA JUGA: Dukung Bisnis E-Commerce, BRI Siapkan Berbagai Inisiatif dan Layanan Digital

Tidak sedikit masalah sosial seperti kekerasan terhadap perempuan terjadi karena desakan ekonomi. Karena itu ekonomi keluarga harus kuat. “Kami ingin membangun keluarga di Bandung itu yang sakinah mawaddah warohmah,” jelasnya.

Upayanya dapat dilakukan melalui berbagai stimulus, misalnya dengan pendidikan parenting untuk keluarga, hingga pelatihan – pelatihan positif untuk keluarga. Pelatihan – pelatihan itu bertujuan untuk meningkatkan ekonomi keluarga.

Misalnya pelatihan digital marketing hingga cooking clas yang diajarkan ahlinya. Termasuk memperhatikan peran dari para kader – kader yang bergerak untuk posyandu dari tingkat kecamatan maupun kelurahan.

BACA JUGA: Hery Antasari Sampaikan Pesan Menpora di Hari Sumpah Pemuda

Tak terkecuali masalah ekonomi juga perlu diperhatikan. Misal soal harga kebutuhan pokok yang kerap dikeluhkan karena harga yang melambung. Itu perlu dikendalikan.

Calon Wakil Wali Kota Dhani Wirianata menambahkan, pihaknya juga ingin menjembatani program ataupun anggaran di pemerintah pusat yang bisa diakses Pemkot Bandung. Posisinya sebagai orang dekat Presiden Prabowo Subianto bakal menjadi salah satu keunggulan kompetitif.

Kucuran anggaran itu tidak lain juga untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat. “Program itu banyak, tidak hanya di kementerian tapi juga hibah. Termasuk CSR BUMN,” terang pria yang juga mantan Sekretaris Pribadi Presiden Prabowo Subianto itu.

BACA JUGA: Jelang Debat Pertama, KPU Kabupaten Bandung Pastikan Dukungan Penuh Dari Semua Elemen

Dhani melanjutkan, program pemerintah pusat seperti makan bergizi gratis itu juga perlu disukseskan pemerintah daerah. Selain untuk pemenuhan gizi, semangatnya juga untuk menggerakkan perekonomian masyarakat. Misal dengan instrumen yang tengah disiapkan dengan memberdayakan UMKM atau emak – emak untuk memasak.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan