JABAR EKSPRES – Tiga orang yang menduduki jabatan unsur pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjar resmi dilantik pada Kamis (10/10/2024). Dalam rapat paripurna yang digelar di gedung DPRD Kota Banjar, Politikus Partai Golongan Karya (Golkar) Dadang Ramdhan Kalyubi kembali ditetapkan sebagai Ketua DPRD Kota Banjar untuk periode 2024-2029.
Pelantikan ini dilakukan setelah pembacaan surat keputusan Gubernur Jawa Barat mengenai peresmian pengangkatan pimpinan DPRD. PLT Sekretariat DPRD Kota Banjar, Dedi Suryadi, dalam sambutannya mengungkapkan, “Pimpinan DPRD Kota Banjar periode 2024-2029 adalah Dadang Ramdhan Kalyubi dari fraksi Golkar, sebagai ketua.”
Selain Dadang, dua unsur pimpinan lainnya juga dilantik, yaitu Ating dari fraksi PDIP sebagai Wakil Ketua Satu dan Sutarno dari Partai Gerindra sebagai Wakil Ketua Dua. Kedua wakil ketua ini merupakan wajah baru di DPRD Kota Banjar, menggantikan Tri Pamuji Rudianto dari PDIP dan Jojo Juarno dari Gerindra yang sebelumnya menjabat.
Keputusan ini berlaku efektif sejak pengucapan sumpah janji jabatan pimpinan DPRD Kota Banjar. Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kota Banjar, Dadang R Kalyubi, menekankan bahwa fungsi dan tugas legislatif adalah tanggung jawab yang sangat berat. “Kami berkomitmen untuk memaksimalkan dan mewujudkan apa yang menjadi kepentingan publik,” ujarnya.
Dadang menegaskan pentingnya lembaga legislatif dalam merumuskan kebijakan dan mengawasi pelaksanaan program untuk masyarakat. “Kami pastikan aspirasi masyarakat akan tetap terwujud dengan baik,” tambahnya.
Sebagai langkah awal, Dadang menyatakan bahwa mereka akan segera menyusun Alat Kelengkapan DPRD (AKD) termasuk komisi-komisi, badan musyawarah, badan pembentukan peraturan daerah, dan badan anggaran. “AKD ini memiliki peran vital dalam mendukung tugas serta fungsi lembaga legislatif dalam menjalankan tugas dan wewenangnya,” pungkasnya.
Dengan pelantikan ini, DPRD Kota Banjar diharapkan dapat lebih proaktif dalam menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat, serta menjalankan fungsi pengawasan dan legislasi dengan sebaik-baiknya.
Pj Wali Kota Banjar, Ida Wahida Hidayati berharap terjadi harmonitas antara eksekutif dan legislatif setelah dilantiknya pimpinan definitif DPRD Kota Banjar. “Kita harus sinergis ya untuk merumuskan rencana jangka menengah maupun jangka panjang atau dalam menentukan anggaran untuk pembangunan Kota Banjar,” katanya.