Finari berharap kegiatan KM ini dapat mengilhami para siswa untuk terus semangat belajar dan terus berjuang serta pantang menyerah dalam meraih cita-cita. Beliau mengatakan para siswa sebagai generasi muda yang akan meneruskan nilai-nilai bangsa serta memegang teguh idealisme bangsa.
”Teruslah bermimpi besar, jangan lelah belajar dan mengembangkan diri untuk kontribusi pada negeri. Sebab, di masa depan, 20-25 tahun dari sekarang, kalianlah yang akan menggantikan kami untuk mengurus atau bahkan memimpin bangsa Indonesia,” pesan Finari kepada para siswa.
Beliau menambahkan, “Doa tulus selalu kami panjatkan untuk kebaikan anak-anakku sekalian. Semoga senantiasa sehat, memiliki gairah belajar yang tinggi, sehingga dapat mencapai semua cita-cita di masa depan,” harap Finari.
Di kesempatan yang sama, Kepala Sekolah SMAN 1 Ciwidey Adi Sumiarto menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi karena SMAN 1 Ciwidey terpilih menjadi salah satu tempat terselenggaranya kegiatan KM-9 di wilayah Bandung. Beliau pun berpesan agar para siswa mengikuti kegiatan dengan sebaik-baiknya.
”Saya berharap siswa di SMAN 1 Ciwidey yang menjadi bagian dari Kemenkeu, bahkan muncul Sri Mulyani-Sri Mulyani lain dari SMAN 1 Ciwidey,” harap Adi.
Secara Nasional, Kemenkeu Mengajar ke-9 diselenggarakan secara serentak di berbagai sekolah di penjuru Indonesia, dengan total 327 sekolah termasuk Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN). Relawan Kemenkeu Mengajar ke-9 sejumlah 8.333 adalah para pejabat dan pegawai Kemenkeu, Special Mission Vehicle, dan Badan Layanan Umum di lingkungan Kemenkeu, serta mahasiswa PKN STAN.