Dalam race pertama Davino berhasil finish di posisi ke 13 setelah terjadi crash ketika balapan IATC tersebut berlangsung. Sedangkan di race kedua, Davino mendapatkan pengalaman berharga lainnya.
Meskipun telah berupaya dan sempat berada di top 6, pebalap berusia 14 tahun tersebut mengalami insiden sesaat sebelum garis finish, sehingga tidak dapat menyelesaikan jalannya balapan.
“Saya sangat senang mendapatkan kesempatan menjadi pebalap wildcard di ajang IATC 2024, terlebih hal ini merupakan pengalaman perdana di IATC. Terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan oleh Astra Honda Motor, serta dukungan yang diberikan oleh keluarga, sponsor, dan kerabat semuanya,” ujar Davino.
Meramaikan gelaran balap terbesar di Indonesia, PT Astra Honda Motor (AHM) juga menurunkan pebalap binaannya, Fadillah Arbi Aditama sebagai wildcard di kelas Moto3 World Championship.
Pebalap Astra Honda Racing Team tersebut mengunci posisi start ke-21 pada Grand Prix Indonesia yang merupakan wildcard terakhirnya pada musim 2024. Pebalap dengan nomor motor 93 ini memulai balapan dari baris ke-8.
Meskipun belum dapat meraih poin dikarenakan terjatuh dan tidak menyelesaikan balapan, Arbi tetap optimis menjadikan balapan kali ini sebagai pengalaman berharga.
“Saya berupaya maksimal mungkin untuk dapat meraih poin pada balapan wildcard di seri Mandalika GP tahun ini. Saya berupaya melakukan overtake beberapa kali untuk melewati pebalap lainnya, tetapi sangat disayangkan saya mengalami high side sehingga tidak dapat melanjutkan jalannya balapan. Terima kasih atas pengalaman berharga dan kesempatan yang telah diberikan oleh AHM, saya akan menjadikan hal ini bekal untuk tampil di ajang balap kejuaraan JuniorGP selanjutnya,” ujar Arbi yang merupakan pebalap regular di ajang balap FIM Junior GP yang dilaksanakan di benua Eropa.
Selain ketiga pebalap tersebut, alumni Astra Honda Racing School lainnya yang juga pebalap binaan Astra Honda, Mario Suryo Aji juga turun sebagai pebalap regular di ajang kejuaraan FIM Moto2 World Championship 2024 bersama dengan Honda Team Asia.
Kelas Moto2 sendiri merupakan kelas balap satu tingkat di bawah kelas MotoGP. Tahun ini merupakan tahun pertama Mario turun sebagai pebalap regular di kelas FIM Moto2 World Championship 2024.