Pengmas FKG Unjani dan PDGI KBB Gelar Bakti Sosial di Wilayah Puskesmas Saguling Bandung Barat

Drg. Zwista Yulia Dewi, M.DSc, mengedukasi peserta mengenai pentingnya pemilihan pasta gigi yang tepat untuk anak-anak.

Dia menjelaskan, pasta gigi anak idealnya mengandung fluorida, yang berfungsi melindungi gigi dari kerusakan akibat asam yang diproduksi oleh bakteri dalam mulut.

”Pasta gigi anak harus mengandung bahan yang lembut dan tidak mengandung zat abrasif yang berlebihan, agar tidak merusak email gigi yang masih dalam tahap perkembangan,” terangnya.

Zwista juga membahas peran bahan-bahan alami yang dapat dimanfaatkan dalam pasta gigi untuk menambah manfaat kesehatan gigi dan mulut.

  1. Penyuluhan Pencegahan Celah Bibir dan Langit-langit oleh Dr. Saskia L. Nasroen, drg., M.Kes

Dr. Saskia L. Nasroen, drg., M.Kes, menyampaikan materi mengenai pentingnya pencegahan celah bibir dan langit-langit atau yang sering dikenal dengan istilah bibir sumbing.

”Celah bibir dan langit-langit merupakan kelainan bawaan yang terjadi saat perkembangan janin dalam kandungan,” katanya.

Saskia menjelaskan berbagai faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya kelainan ini, seperti kekurangan nutrisi pada ibu hamil, paparan zat berbahaya, serta kebiasaan buruk seperti merokok selama kehamilan.

Dia juga memberikan tips pencegahan kepada calon ibu, termasuk pentingnya asupan asam folat dan menjaga kesehatan selama kehamilan.

  1. Edukasi Cara Menyikat Gigi yang Baik dan Benar oleh drg. Frita Ferlita, Sp.Perio

Drg. Frita Ferlita, Sp.Perio, memberikan penyuluhan tentang cara menyikat gigi yang benar. Beliau menjelaskan beberapa teknik menyikat gigi yang dapat diterapkan oleh anak-anak maupun orang dewasa untuk memastikan seluruh permukaan gigi bersih dari plak.

Teknik yang diajarkan di antaranya adalah teknik menyikat gigi dengan gerakan memutar di sepanjang garis gusi dan menggunakan tekanan yang tepat agar tidak melukai gusi.

”Durasi menyikat gigi yang disarankan adalah minimal dua menit, dengan perhatian khusus pada area yang sulit dijangkau seperti gigi belakang,” bebernya.

Dia juga menjelaskan pentingnya mengganti sikat gigi secara teratur setiap 3 bulan sekali dan memilih sikat gigi dengan bulu yang lembut.

  1. Penyuluhan Pencegahan Maloklusi oleh Tim Dr.drg. Widya Irsyad, Sp.Ort., Mewakili drg. Hillda Herawati, Sp.Ort.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan