JABAR EKSPRES – Agnez Mo berikan pandangan tentang tentang kelamnya Hollywood yang kembali mencuat setelah skandal P Diddy. Meski tidak secara langsung terkait, isyarat Agnez Mo dalam wawancaranya menjadi sorotan warganet dan dikaitkan dengan skandal tersebut.
Dunia hiburan Hollywood kembali diguncang dengan skandal terbaru yang melibatkan rapper sekaligus produser musik ternama, P Diddy. Skandal ini menyeret nama-nama besar seperti Usher dan Justin Bieber, dengan tuduhan pemerasan seksual yang melibatkan banyak artis dan musisi Amerika Serikat. Di tengah hiruk-pikuk ini, warganet menyoroti wawancara lama penyanyi internasional asal Indonesia, Agnez Mo, yang seolah mengirimkan isyarat tentang kegelapan dunia hiburan Hollywood jauh sebelum kasus P Diddy mencuat.
Dalam sebuah potongan wawancara yang diunggah ulang di media sosial X (dulu Twitter), Agnez Mo pernah menyebut Hollywood sebagai jebakan. “Hollywood bagi saya adalah jebakan, haha,” ujar Agnez dengan tawa kecil, seolah menunjukkan betapa tidak nyamannya dirinya dengan kultur industri hiburan di sana.
Baca Juga: Durasi Link Full Video Syur Guru dan Murid Gorontalo Ternyata 7 Menit 34 Detik
Meski pernyataannya tidak merujuk langsung pada skandal tertentu, beberapa penggemar dan warganet mulai mengaitkan komentar Agnez dengan situasi yang sedang terjadi, terutama setelah munculnya dugaan keterlibatan P Diddy dalam berbagai skandal kelam.
Pengalaman Agnez Mo di Dunia Hiburan Hollywood
Selain pernyataan tersebut, potongan video wawancara lainnya memperlihatkan pengalaman Agnez Mo ketika ditawari untuk mempromosikan lagunya di sebuah klub tari telanjang di Amerika. Promotor klub tersebut menawarkan Agnez kesempatan tampil tanpa harus melakukan apa pun selain hadir dan musiknya akan dimainkan oleh DJ. Sebagai imbalan, Agnez ditawari bayaran sebesar 75 ribu dolar AS.
Namun, Agnez menolak tawaran tersebut meski bayarannya sangat besar. Hal ini membuat beberapa promotor Amerika heran karena sikap Agnez yang dianggap “aneh” untuk ukuran selebriti di sana. Keputusan Agnez ini semakin memperkuat pandangannya bahwa dunia hiburan Hollywood penuh dengan jebakan yang memanfaatkan moral dan etika artis demi uang dan popularitas.