JABAR EKSPRES – Mengusung konsep Skywalk, Teras Cihampelas terus berevolusi disetiap pergantian Wali Kota Bandung. Bahkan di masa kepemimpinan Oded-Yana Mulyana, pembangunan megaproyek Teras Cihampelas 2 berhasil terealisasi pada Agustus 2023.
Dibuat pada masa kepemimpinan Ridwan Kamil, proyek ini menghabiskan anggaran sedikitnya Rp 48 miliar. Kawasan ini ditujukan guna merelokasi pedagang kaki lima (PKL) yang memadati sepanjang jalan Cihampelas pada tahun 2017 lalu.
Namun dalam perjalanannya, salah satu destinasi wisata di Kota Bandung ini kurang dilirik baik turis domestik maupun internasional. Pemerintah Kota Bandung pun cenderung kurang serius dalam upaya menggalakan UMKM naik kelas di kawasan tersebut.
Jabar Ekspres coba melihat kondisi terkini proyek yang sebelumnya sempat di puji oleh Presiden RI, Joko Widodo tersebut. Di tempat ini, hanya terlihat kesunyian ditambah lapak-lapak kosong yang banyak ditinggalkan oleh para pedagang.
BACA JUGA: Sahrul Gunawan – Gun Gun Gunawan 1 Tujuan Pimpin Kabupaten Bandung dalam Pilbup Bandung 2024
Selain itu, banyak lampu-lampu taman maupun jalan yang sudah tak terlihat keberadaannya. Terbayang apabila jatuh pada kondisi malam hari, kesan angker dan aksi premanisme melekat kental pada kawasan tersebut.
Salah satu pengunjung, Nur Aini (28) menyayangkan tempat yang memiliki potensi besar dalam menarik kunjungan wisatawan tersebut tak di gagas secara baik. Alhasil, megaproyek ini kurang di lirik baik oleh masyarakat Kota Bandung maupun luar Kota Kembang.
“Sayang banget yah, padahal tempatnya nyaman, enak juga buat pejalan kaki. Belum lagi viewnya jalan layang Pasupati, cuman sepi banget. Tapi gak tau yah kalau hari libur, mungkin ramai,” katanya kepada Jabar Ekspres, Rabu (25/9).
Selain itu, dasar lain yang menyebabkan kurang diminatinya Teras Cihampelas bagi pengunjung yakni terbatasnya akses dan terkendalanya kantong-kantong parkir. Diakuinya, hal ini menjadi poin penting guna menarik minat masyarakat dalam mengunjungi tempat wisata.
BACA JUGA: Hery Antasari Titipkan Pesan Ini untuk Pimpinan DPRD Kota Bogor 2024-2029
“Akses nya kayanya cuman satu itu aja ya, yang dari arah sebelum Ciwalk. Karena dideket perempatan yang pom shell itu tangganya di tutup. Terus juga parkir bingung harus dimana, jadinya ikut ke Indomaret,” ujarnya
