“Jadi Jangan dibiarkan kalau ada yang mau tawuran, sekolah harus tegas. Saya setuju bahwa para siswa itu harus banyak pembinaan, apal lagi era media sosial seperti ini harus banyak pembinaan karakter tapi dengan pendekatan yang milenial. Jadi misalnya diajak ke kreatifitas,” pungkasnya
Untuk diketahui, Seorang Pelajar SMK di Kabupaten Bogor RAM (17) meninggal dunia akibat tawuran di Jalan SKB Kandang Roda, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Jelang Pilkada Cimahi 2024, Pemkot Upayakan Cegah Kerusakan Pohon Akibat Pemasangan APK dengan Paku
Kapolsek Cibinong, Kompol Waluyo mengatakan, peristiwa tawuran itu terjadi pada Senin (9/9) kemarin pukul 18.00 WIB.
“Korban ditemukan oleh petugas keamanan Kemensos STIS yang sedang melakukan patroli,” ujarnya kepada media, Selasa (10/9) kemarin.(San).
