JABAR EKSPRES – Tiga Bakal Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi menjalani tahapan pemeriksaan kesehatan di RSUD Cibabat, Kota Cimahi, pada Sabtu dan Minggu 31 Agustus-1 September 2024.
Pelaksanaan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh kepada tiga pasangan bakal calon tersebut, merupakan bagian dari verifikasi kesehatan sebagai syarat pendaftaran untuk mengikuti Pilkada Serentak 2024.
Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui kondisi fisik dan rohani para pasangan bakal calon agar pada saat pelaksaanaan proses Pilkada mereka semua dalam keadaan fit.
Ketua KPU Kota Cimahi, Anzhar Ishal Afryand mengatakan, pelaksanaan pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh tim dokter yang sudah dibentuk sebelumnya.
” Tim dokternya terdiri dari 15 dokter medis spesialis klinis, 4 spesialis medis penunjang,17 perawat. Kemudian ada psikolog dan 3 tenaga kesehatan analis dan teknisi radiografer. Dibantu BNN untuk narkotika,” ungkap Anzhar, Minggu (1/9).
”Untuk proses pemeriksaan, Alhamdulillah berjalan lancar,” sambungnya.
Menurut Anzhar, hasil pemeriksaan selama dua hari tersebut nantinya akan dilaporkan tim pemeriksa melalui rapat pleno ke KPU Kota Cimahi. Rencananya, hasil pemeriksaan kesehatan tersebut bakal diumumkan pada 5-6 September 2024.
”Berkas fisik hasil pemeriksaan dari RSUD juga nantinya akan disampaikan ke masing-masing pasangan bakal calon,” ujarnya.
Anzhar berharap, hasil pemeriksaan dari semua pasangan bakal calon bisa memuaskan dan dapat meloloskan mereka untuk berkontestasi di Pilkada Cimahi 2024.
Sementara itu, Wakil Direktus RSUD Cibabat dr. Ars Agustiningsih mengaku jika proses pemeriksaan berjalan lancar sesuai yang diharapkan.
”Rangkaian pemeriksaan kesehatan sudah selesai selama dua hari dan Alhamdulillah berjalan lancar. Semua calon hadir untuk mengikuti pemeriksaan,” ujarnya.
Dia pun berterima kasih kepada KPU Kota Cimahi yang telah memberi kepercayaan kepada pihaknya untuk melaksanakan pemeriksaan kesehatan para calon prmimpin Cimahi.
”Untuk hasilnya, nanti RSUD akan membuat rapat pleno dan semua hasil akan diserahkan ke KPU,” tandasnya.
Pasangan bakal calon Ngatiyana-Adhitia mengaku semua proses pemeriksaan berjalan lancar. Meskipun tak dipungkiri jika selama dua hari pelaksanaan tes kesehatan yang dimulai dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB cukup lumayan melelahkan.