Sambut HUT ke-79 RI, Warga Bandung Barat Bentangkan Bendera Raksasa

Sambut HUT RI ke-79, warga Kampung Sindang Palay, Desa Bojong, Kecamatan Rongga, KBB memasang bendera merah putih sepanjang 400 meter. Selasa (23/8). Dok Jabar Ekspres
Sambut HUT RI ke-79, warga Kampung Sindang Palay, Desa Bojong, Kecamatan Rongga, KBB memasang bendera merah putih sepanjang 400 meter. Selasa (23/8). Dok Jabar Ekspres
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Menyambut HUT ke-79 RI, warga Desa Bojong, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), menyulap jalan sepanjang 400 meter di Kampung Sindang Palay menjadi lorong bernuansa merah putih.

Menariknya, bendera berukuran raksasa dengan lebar 4 meter ini dipasang tepat di atas Jalan Raya Rongga sehingga pengendara pejalan kaki dan sepeda motor atau mobil terpayungi. Agar bendera bisa berada di atas jalan. Bendera merah putih raksasa itu ditopang tiang bambu tiap jarak 5 meter.

Selain bendera merah putih raksasa, jalan tersebut juga dihiasi berbagai pernak-pernik. Mulai dari umbul-umbul, hiasan plastik warna, dan bendera ukuran kecil 60 centimeter dengan jumlah 150 buah.

Baca Juga:Jelang Pendaftaran, Bawaslu Kota Bandung Petakan Kerawanan PilkadaGibran Pilih Bungkam Soal Isu Jadi Ketum Golkar

“Panjang benderanya 400 meter. Sisanya kami hias pakai bendera kecil seperti umbul-umbul,” ujar Kepala Desa Bojong, Apad Sutisna saat dikonfirmasi, Selasa (13/8/2024).

Pengibaran bendera merah putih sepanjang 400 meter ini, dikatakan Apad berasal dari swadaya masyarakat. Dijahit setiap 40 meter atau sepuluh kali jahit sebelum bulan Agustus.

Menurutnya pemasangan bendera merah putih tersebut dalam rangka menyambut dan memeriahkan HUT ke-79 RI, dan juga bentuk rasa syukur warga desa serta bentuk penghargaan kepada para pejuang yang telah memerdekakan Indonesia dari penjajah.

“Jadi ini hasil inisiatif warga sendiri. Mereka yang dekor, pasang, dan jahit sendiri. Bahkan dana juga mereka kumpulkan secara mandiri,” katanya.

Ia menambahkan, melalui pembentangan bendera merah putih raksasa itu diharapkan masyarakat semakin menumbuhkan rasa cinta tanah air warga dan menjaga soliditas serta semangat gotong royong.

“Kami ingin menjaga tradisi gotong royong dan semangat kebersamaan dari masyarakat. Makanya kita juga gelar berbagai lomba-lomba untuk selebrasi kemerdekaan sekaligus merawat kebersamaan,” tandasnya.

Sementara itu, Away (18) salah seorang warga Desa Bojong mengaku, masyarakat di wilayahnya selalu melakukan inovasi yang berbeda setiap tahunnya menjelang HUT Kemerdekaan.

Baca Juga:Pemprov Jabar Beri Sinyal Terang Pengesahan Raperda Pinjol Kota BogorKonsisten Pertahankan Hak Masyarakat, PKB Yakin Menang di Pilkada Kabupaten Bandung

“Tahun lalu Kampung Sidnang Palay dihiasi oleh pernak-pernik yang meriah sampai gapura yang berbeda dengan daerah lain, sekarang bendera terpanjang,” ungkapnya.

0 Komentar