JABAR EKSPRES, BANDUNG – Pendaftaran bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung tinggal menghitung hari. Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bandung turut ancang-ancang mengawasi tahapan itu.
Ketua Bawaslu Kota Bandung Dimas Aryana Iskandar menjabarkan, tahapan itu juga termasuk krusial dalam masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 nanti. Karena itu akan menentukan pasangan yang akan dipilih oleh masyarakat.
Sebagai pengawas, Bawaslu tentu akan mengawasi tahapan itu. Ada beberapa aspek yang menjadi perhatian. Terutama kelengkapan dan kevalidan berkas pendaftaran. “Kelengkapan seperti berkas dukungan partai politik, hingga berkas surat sehat itu akan kami pantau,” tuturnya, Selasa (13/8).
BACA JUGA:Presiden Taksir Pembangunan IKN Selesai 10-15 Tahun Lagi?
Secara ketentuan, pasangan calon kepala daerah harus didukung minimal 20 persen kursi DPRD. Pasangan bisa didukung lebih dari satu partai politik dalam bentuk koalisi jika memang kursi parpol belum mencukupi untuk mengusung sendiri.
Berdasar hasil pleno yang dilakukan KPU beberapa waktu lalu, hanya PKS yang bisa mengusung pasangan calon sendiri di Kota Bandung. PKS berdasarkan hasil pemilu 2024 lalu berhasil memboyong 11 kursi.
Rincian perolehan kursi parpol lainnya adalah Partai Gerindra dengan 7 kursi. Kemudian Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan 7 kursi, Partai Golkar 7 kursi, Partai Nasdem 6 kursi, Partai Kebangkitan Bangsa 5 kursi, Partai Solidaritas Indonesia 4 kursi, dan Partai Demokrat 3 kursi. Jumlah kursi untuk DPRD Kota Bandung adalah 50 kursi.
BACA JUGA:Periksa Eks Dirut Jasamarga di Kasus Korupsi Tol MBZ, Harli Siregar Sebut Ini Alasannya!
Saat ini sudah cukup banyak nama yang mewarnai bursa calon kepala daerah di Kota Bandung. Mulai dari pengusaha, artis, maupun tokoh politik. Di antaranya dari PKS ada nama Asep Mulyadi dan Siti Muntamah. Lalu dari Gerindra ada nama R Dhani Wirianata yang merupakan sekpri Prabowo.
Di tubuh Partai Golkar ada nama Atalia Praratnya, Arfi Rafnialdi, dan Juwanda. Lalu di PDIP ada nama Andri Gunawan. Nasdem ada nama Muhammad Farhan. Kemudian PKB dengan nama Erwin. Maupun dari kalangan artis ada nama Ronal Surapradja.