TikTok Tambahkan Fitur Spotlight, ini Fungsinya

JABAR EKSPRES – Platform berbagi video pendek yang sangat populer, TikTok, kembali menggebrak dunia hiburan dengan meluncurkan fitur terbaru bernama TikTok Spotlight pada Kamis, 8 Agustus 2024.

Fitur ini dirancang sebagai hub khusus di dalam aplikasi TikTok, yang bertujuan untuk mempermudah promosi film, acara, dan serial televisi.

Baca juga : Jawaban Teka Teki ‘Tidak Bisa Disentuh Tapi Menyentuh’ yang Viral di TikTok

Melalui TikTok Spotlight, studio produksi dan rumah produksi dapat lebih efektif menjangkau audiens yang lebih luas dan terhubung langsung dengan para penggemar.

Fitur ini memungkinkan rumah produksi untuk menyematkan tautan promosi pada konten video yang relevan.

Tautan ini akan terlihat jelas di atas nama kreator TikTok yang mengunggah video tersebut.

Dengan mengklik tautan ini, pengguna akan dibawa ke halaman khusus yang menyediakan informasi lengkap tentang film atau serial televisi, termasuk genre, sinopsis, durasi, daftar pemeran, dan akun resmi film tersebut di TikTok.

Fitur ini memberi pengguna akses yang mudah dan cepat untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan mengenai tontonan favorit mereka.

Selain itu, TikTok Spotlight juga menawarkan dua fitur menarik yang dapat mempermudah pengguna dalam menikmati film dan serial televisi.

Fitur “Buy Tickets” memungkinkan pengguna membeli tiket bioskop langsung melalui TikTok, sementara fitur “Watch Now” mengarahkan pengguna untuk menonton serial televisi yang telah dirilis di berbagai platform streaming.

Ini menjadikan TikTok tidak hanya sebagai platform hiburan, tetapi juga sebagai medium yang memudahkan proses menikmati konten hiburan.

Dalam penerapannya, TikTok bekerja sama dengan studio film untuk memilih kreator yang tepat dalam promosi ini.

Tidak semua video di TikTok akan mendapatkan tautan khusus, hanya konten yang memenuhi syarat tertentu yang akan diberikan fitur ini.

“Kami mengandalkan teknologi dan peninjauan manusia untuk menentukan video mana yang layak mendapatkan tautan promosi,” jelas James Stafford, Global Head of Publishing di TikTok.

TikTok mempertimbangkan berbagai faktor seperti penggunaan tagar (hashtag), kata kunci, audio, serta pencocokan visual dari klip serial televisi atau film.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan