BACA JUGA: Tempat Wisata di Pangalengan yang Wajib Dicoba, Ini 7 Pilihan Terbaik!
Sepanjang kegiatan, peserta dibekali dengan materi pengayaan keterampilan mengajar 8C Gasing: Critical thinking, Communication, Collaboration, Creativity, Culture, Character, Computational Logic, dan Compassion dalam proses belajar-mengajar sehingga peserta pelatihan lebih mudah mengaplikasikan pembelajaran matematika yang selama ini dirasa sulit menjadi gampang, asyik, dan menyenangkan.
Selain itu, peserta juga diberikan pelatihan mengenai Role-play dan Micro-teaching yang meliputi suasana belajar mengajar, strategi pengajaran yang efektif, serta penggunaan Metode Gasing dalam pembelajaran.
Selain itu juga dilakukan Mentoring dimana peserta diberikan pendampingan dan bimbingan langsung untuk menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pengimbasan.
BACA JUGA: Sumbang Medali Emas Kedua untuk Indonesia, Rizki Juniansyah: Senang dan Bangga!
Peserta juga mengikuti Lokakarya, dimana para pesert saling berkolaborasi menciptakan beberapa invoasi pembelajaran, termasuk karya ’Pasangan 10’ serta terdapat Sumber Belajar berupa materi ajar Metode Gasing, buku panduan dan latihan yang dapat mendukung pengajaran dan pengimbasan.
Di lain pihak, Suratno, selaku Kepala Dinas Pendidikan Kab. Banyuwangi menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) Kab. Banyuwangi, Khususnya Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi memiliki visi yang kuat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh wilayahnya.
Sebagai bagian dari komitmennya, Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi berupaya terus berinovasi dalam meningkatkan kompetensi dan kualitas pengajaran guru.
BACA JUGA: Profil Rizki Juniansyah: Usia, IG, dan Deretan Prestasi, Peraih Medali Emas Olimpiade Paris 2024
“Kami menyambut baik kolaborasi ini sebagai bentuk tanggung jawab bersama antara BRI sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Pemda dalam memajukan pendidikan di tanah air, khususnya di Kab. Banyuwangi. Terima kasih kepada BRI dan Yayasan Teknologi Indonesia Jaya yang telah meberikan kontribusi bagi pendidikan di Kab. Banyuwangi. Pelatihan ini tentunya sangat membantu meningkatkan kompetensi para guru dan anak didik di Kabupaten Banyuwangi”, ungkapnya.
Sementara itu, Niluh Made Megawati, Guru SDN 4 Penganjuran yang mengikuti pelatihan Gasing mengungkapkan, pelatihan metode gasing ini sangat menarik karena dapat memacu siswa untuk terus kreatif dan inovatif.