JABAR EKSPRES – Kabar pilu datang dari Pekanbaru, di mana seorang mahasiswi bernama Marisa Putri terlibat dalam insiden dimana seorang ibu-ibu di tabrak oleh dirinya hingga tewas.
Kejadian ini viral dan menarik perhatian publik karena sikap Marisa yang tampak santai dan tidak menunjukkan rasa takut setelah peristiwa tersebut.
Baca juga : Viral Wanita di Surabaya Ditemukan Tewas Terlilit Kabel USB Dileher
Setelah kejadian itu, Marisa Putri dilaporkan masih sempat memeriksa akun Instagram miliknya, seolah-olah tidak ada kejadian serius yang baru saja terjadi.
Perilaku ini menimbulkan banyak pertanyaan tentang apa yang sebenarnya terjadi dan mengapa Marisa tampak begitu tenang.
Akun Twitter @d*********** baru-baru ini mengungkap fakta mengejutkan dalam kasus ini.
Menurut akun tersebut, Marisa tidak merasa takut karena diduga memiliki bekingan kuat dari sejumlah pejabat dalam berbagai bidang.
“Konon katanya om-om berbagai bidang kenal sama si pelaku,” yang semakin memperkuat dugaan bahwa Marisa merasa aman karena hubungan dekatnya dengan orang-orang berpengaruh.
Selain itu, ada juga informasi bahwa Marisa sering mengonsumsi narkoba.
“Tersangka memang suka nyabu,” tambah akun tersebut.
Informasi ini semakin menambah keprihatinan publik terhadap perilaku Marisa.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Tuanku Tambusai, Kota Pekanbaru. Mahasiswi ini telah ditetapkan sebagai tersangka setelah seorang ibu-ibu di tabrak olehnya hingga tewas.
Setelah diamankan oleh pihak berwenang, hasil tes urine menunjukkan bahwa Marisa positif menggunakan narkoba jenis amphetamine.
Baca juga : Pria ini Patah Tulang Rusuk Akibat Batuk Terlalu Keras
Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Kompol Alvin Agung Wibawa, mengonfirmasi hasil tersebut.
“Hasil pemeriksaan urine, yang bersangkutan positif menggunakan amphetamine, namun sampai saat ini ia tidak mengakui,” jelas Kompol Alvin.