JABAR EKSPRES – Anak muda Kabupaten Bandung khususnya di wilayah Banjaran saat ini tidak susah jauh-jauh lagi untuk mencari tempat nongki dengan nuansa instagramable dan nyaman untuk dipakai Work From Cafe (WFC).
Di tengah padatnya wilayah Bandung Selatan, ada salah satu kedai yang wajib masuk list untuk dikunjungi yakni Batoe Coffe.
Berlokasi di Jalan Raya Banjaran-Arjasari, Desa Batu Karut, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Batoe Coffee menawarkan kenyamanan lewat konsep bangunan ala-ala industrial dengan tempat duduk yang cukup luas.
Ditambah ada beberapa tema semi outdoor (luar ruangan) dan beberapa fasilitas yang disiapkan untuk berswafoto menambah kesan Batoe Coffee layak digunakan WFC atau nongkrong bareng temen.
Ramdhan Pratama, salah satu owner Batoe Coffee mengatakan, jika konsep yang dipilih ini ingin memadukan dua budaya yakni budaya minum kopi dan budaya nongkrong.
BACA JUGA:Kolaborasi Media Jadi Strategi Adaptasi Perubahan Zaman
Sehingga konsep industrial serta semi outdoor diterapkan di kedai ini, ditambah dengan konsep kebutuhan anak muda saat ini yang gemar menyambangi kafe yang identik dengan instagramable.
“Karena secara budget tema ini masuk. Kemudian secara tampilan dengan tema Industrial kaya gini bisa lama, nggak membosankan,” kata dia ditemui di Batoe Coffee, Minggu (4/8/2024).
Ramadhan menjelaskan, penggunaan nama Batoe juga diambil dari alamat tempat Batoe Coffe berdiri yakni di Desa Batu Karut.
Namun agar relevan dengan tema industrial akhirnya diambillah ejaan klasik untuk memberikan sentuhan yang lain.
“Sebenernya mah pengen sederhana dan ingin longlast juga, jadi kalau Batu aja udah ketiplek karena berdiri di Jalan Batu Karut, tapi kalau pake ejaan lama setidaknya oke lah agak kekinian,” kata Ramdhan.
Selain itu, Batoe Coffe salah satu tempat untuk mempromosikan kopi asli Banjaran, yakni Cimeuhmeul yang merupakan kopi lokal khas Kabupaten Bandung ke masyarakat luas.
BACA JUGA:Tanamkan Cinta Sejarah Lokal, Pemkot Cimahi Beri Edukasi pada Pelajar Usia Dini
Sebab, kopi Cimeuhmeul yang merupakan jenis kopi Arabica yang tumbuh di Banjaran ini tidak kalah nikmatnya dengan kopi-kopi lokal lainnya dan mempunyai karakteristik rasa yang unik dan berkualitas.