JABAR EKSPRES – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan observasi ke Kota Bogor dalam rangka Program Percontohan Kabupaten/Kota Anti Korupsi Provinsi Jawa Barat.
Observasi dilakukan oleh tim dari KPK RI setelah sebelumnya Kota Bogor ditetapkan sebagai kandidat percontohan Kabupaten/Kota Anti Korupsi, bersama dua kabupaten lainnya yakni Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang.
Plh Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI, Andhika Widiarto menuturkan, alasan Kota Bogor dipilih menjadi kandidat Kabupaten/Kota Anti Korupsi bersama dua kabupaten lainnya diawali dengan pemeriksaan data-data/penilaian yang dibuat olehlembaga atau kementerian. Selanjutnya dari hasil tersebut terpilih satu kota dan dua kabupaten.
Andhika menyampaikan bahwa misi kegiatan ini adalah menjadikan manusia Indonesia yang unggul dan berbudaya anti korupsi serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Sesuai visi Indonesia 2045 mewujudkan Indonesia yang berdaulat adil dan makmur tanpa korupsi.
“Tujuan adalah menciptakan sumber daya manusia yang berintegritas dan memiliki akhlak mulia anti korupsi,” kata Andhika dikutip Jumat (2/8).
BACA JUGA: Pria ini Patah Tulang Rusuk Akibat Batuk Terlalu Keras
Dengan adanya kegiatan tersebut, Andhika berharap bahwa kabupaten/kota yang menjadi kandidat bisa menjadi percontohan anti korupsi bagi daerah lainnya yang ke depan akan juga diwujudkan didaerah-daerah lain di Jawa Barat.
Terlebih setelah ditetapkan daerah anti korupsi, maka kabupaten/kota tersebut akan menjadi percontohan dan tempat tujuan belajar dari daerah lain untuk menerapkan sistem antikorupsi.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari menyampaikan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor selalu komitmen dalammendukung upaya-upaya pemberantasan korupsi, melalui pencegahan korupsi, agar terbangun dan tercipta pemerintah yang bersih, akuntabel, adil, dan bebas dari korupsi.
“Kota Bogor selalu berkomitmen beserta seluruh stakeholdernya untuk pemberantasan korupsi dan juga menciptakan pemerintahan yang bersih. Oleh karenanya hari ini kamidengan siap menjalani observasi yang dilakukan KPK,” tuturnya.
“Komitmen Kota Bogor dalam mencegah perilaku korupsi diwujudkan dalam muatan tatakelola pemerintahan yang bersih, penguatan kualitas pengawasan, penguatan kualitas pelayanan publik dan peningkatan budaya kerja antikorupsi dan peningkatan peran serta masyarakat,” imbuh Hery.