Semua jenis sampah organik dimasukkan ke dalam sebuah bak sampah yang terbuat dari bata yang diberi celah lubang terawang disetiap dindingnya. Hasil dari sampah itu bisa digunakan setelah satu bulan, namun setiap satu minggu sekali harus disiram dengan cairan bakteri. Selain itu ada beberapa metode lainnya sehingga menjadi pupuk.
Dijelaskan Satori semua tanaman yang ditanam di Saung dan Taman Edukasi 3R sudah menggunakan pupuk kompos hasil daur ulang sampah organik sejak 2016 silam. Hasilnya juga diungkapkannya selalu dibagikan kepada warga sekitar.
“Kalau di sini diperlihatkan dari kompos itu menjadi cabe, tomat. Jadi waktu cabai Rp160 ribu di sini kan gratis buat warga. Jadi ini dari satu jalur saja keberkahan akan muncul ketika kita menyiasati bagaimana organik menjadi sesuatu. Karena organik lah sebenarnya menjadi masalah jadi bau dan sebagainya terutama sampah dapur,” jelas Satori.
BACA JUGA: Dukungan Terus Mengalir, Rudy Susmanto Deklarasikan Tim Pemenangan Bogor Istimewa
Pada sampah anorganik metode pengolahan sampah pada bank sampah, yakni setiap nasabah dengan rutin membawa sampah anorganik yang sudah dipilah terlebih dahulu di rumahnya masing-masing, yang kemudian disetorkan ke bank sampah setiap seminggu sekali.
Sementara untuk pelaksanaan metode bank sampah saat ini sudah jauh lebih optimal mengingat petugas kelurahan hingga ketua RT dan RW turun langsung membantu mensosialisasikan kepada masyarakatnya.
“Semuanya tanaman yang ditanam di sini menggunakan pupuk kompos yang dari hasil daur ulang sampah organik. Sementara untuk sampah anorganik kita pilah dan kumpulkan di bank sampah untuk diolah kembali seperti kerajinan yang memiliki nilai ekonomis dan sisanya bisa kita jual ke penampungan sampah plastik untuk diolah kembali,” ujarnya.
“Sampah layak daur ulang. Ini ada mekanisme bank sampah. Jadi dikumpulkan oleh kita ada juga yang sendiri dipilah terus di jual ke bandar. Tapi dari sampah ini tidak diapa-apakan juga mekanismenya sudah ada hanya di pilah saja di rumah mah. Dan kalau dibantu RT RW akan terbangun. Tapi dalam konteks ini sampah yang bersifat residu yang gak bisa di daur ulang,” sambung Satori.
