“Soal bagaimana putusannya tentu di hari yang akan diputuskan nanti partai akan mengumumkan. Insyaallah partai tidak lama lagi akan mengumumkan siapa pasangan yang akan mendampingi saya di KBB dan partai apa saja yang akan mengusung kami,” ujar TB Ardi Januar.
BACA JUGA: Jadwal Bioskop Trans TV Malam ini, Tayang Film The Humanity Bureau
Disinggung posisi Bupati dan Wakil Bupati jika dirinya berpasangan dengan Jeje Govinda, Kang TB juga belum mau membocorkannya. Menurutnya komposisi Paslon Bupati dan Wakil Bupati bukan suatu hal yang dipikirkan. Karena jika menjabat nanti posisinya bukan dari atas ke bawah tapi bersebelahan.
“Saat ini mah yang penting di usung dan menang dulu masalah siapa Bupati siapa Wakil mah nomor dua kan kita (Jeje-TB) kerjanya barengan. Saling melengkapi berbagi tugas tidak vertikal,” katanya.
Ia menambahkan, alasan memilih ikut serta dalam kontestasi Pilkada Bandung Barat karena Kang TB ingin memastikan Bandung Barat sebagai Kabupaten/Kota prioritas atas semua program dari presiden dan wakil presiden terpilih yaitu Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
BACA JUGA: Info Terbaru FGS Global, Admin Mulai Tak Respon Anggota, Apakah Sudah Kabur?
“Saya ikut kontestasi pilkada dengan tujuan untuk mengawal semua program program yang Prabowo impikan selama ini. Seperti makan bergizi untuk anak-anak nah saya Ingin program ini diimplementasikan di KBB,” kata Kang TB.
“Karena programnya dimulai tahun 2025 dan anggarannya Rp 71 triliun. Karena harus bertahap nah jadi saya ingin menyuarakan dan memperjuangkan bagai mana caranya Bandung Barat itu daerah prioritas untuk mewujudkan itu karena angka stunting di daerah cukup tinggi,” lanjutnya.
kang TB mengakui sudah mulai mengamati Kabupaten Bandung Barat sejak ia terjun di Pemilu 2024 lalu sebagai calon legislatif. Sayang dirinya tak lolos melanggeng ke Parlemen DPRD Bandung Barat. Berangkat dari sana ia kembali mantapkan diri bertarung dalam Pilkada 2024.
BACA JUGA: Cara Bikin Drama di Sakura School Simulator Terbaru 2024
“Saya mulai mengamati Bandung Barat itu ketika di Pileg. Waktu itu salah satu calon dari Gerindra mengundurkan diri. Setelah itu saya fokus mempersiapkan transisi pemerintah. Hingga akhirnya partai memerintahkan saya untuk terjun di Pilkada KBB,” tandasnya. (Wit)