Tingkatkan Kualitas Layanan, RSUD Al Ihsan Kini Miliki 23 Inovasi

BACA JUGA:Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Pemkot Cimahi Dorong Kreativitas Anak Muda dan Promosi Wisata Kota

Berikutnya ada Pemirsa. Yakni terobosan pelaporan dan audit PPI berbasis web yang bisa diakses di berbagai gadget. Pelaporan ini sesuai dengan PMK 27 tahun 2017 tentang pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit.

Lalu ada Bisik atau Bincang Sehat Asik. Yakni pemberian edukasi kepada masyarakat umum oleh para profesional yang ada di RSUD Al Ihsan seperti dokter spesialis atau sub spesialis, perawat dan profesional lainnya yang mudah diakses dan interaktif di chanel youtube.

Ada juga Eling atau Edukasi Keliling. Yaitu inovasi pemberdayaan masyarakat sekitar lingkungan RSUD Al Ihsan dalam meningkatkan literasi kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal melalui upaya promotif dan preventif dengan sasaran sekolah, pesantren, posyandu, posbindu, perusahaan dan lembaga lainnya.

Berikutnya adalah Arisan Mobil. Ini bukan kegiatan arisan pada umumnya, tapi singkatan dari Aplikasi RSUD Al Ihsan Mobile. Yakni aplikasi yang didalamnya ada berbagai menu. Seperti pendaftaran online hingga tracking status resep obat.

BACA JUGA:Pilkada Kota Bogor, PKB dan PKS Matangkan Peluang Berkoalisi

Lalu ada Sikapten atau Sustainable Kepuasan Pelanggan atau Pasien. Ini juga dalam upaya meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap layanan RSUD.

Ada juga Si Rumah Upik. Yakni fasilitasi rumah singgah untuk pasien kanker. Inovasi ini memanfaatkan teknologi informasi dan dapat diakses dengan mudah oleh masyarkat. Link Pendaftaran rumah singgah ditayangkan di IG maupun Web RSUD hingga sejumlah banner. Termasuk gedung Cancer Center RSUD.

Kemudian ada Gumasep atau Tunggu Mawa Resep. Yakni peresepan elektronik oleh dokter yang langsung terhubung dengan depo farmasi dan sudah diberikan nomor urut berdasarkan asal poli. Sehingga pasien tinggal menunggu di depo farmasi dan dapat melihat riwayat pengerjaan resep dari handphone pribadi atau dashboard yang ada di farmasi.

Lalu ada Sustera atau Sustainable Sejahtera. Ini merupakan konsep universal dengan target kemandirian pendanaan yang berkelanjutan dan kepuasan pelanggan internal dan eksternal dengan memperbaiki proses bisnis mulai dari pasien datang sampai pasien pulang. Termasuk proses klaim dan mendapat pembayaran atas klaim yang diajukan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan