JABAR EKSPRES – Menjaga kadar gula darah tetap stabil sangat penting untuk kesehatan tubuh. Hiperglikemia atau kadar gula darah yang terlalu tinggi dapat membawa dampak buruk, seperti rasa haus berlebihan, sering buang air kecil, sakit kepala, dan penglihatan yang buram. Untuk mengatasi hal ini, terdapat berbagai solusi alami yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengonsumsi rempah-rempah dan makanan tertentu yang mudah ditemukan di rumah. Berikut ini lima obat alami yang efektif untuk menurunkan gula darah.
1. Kayu Manis
Kayu manis dikenal mampu mengontrol diabetes dan menurunkan kadar gula darah dengan memicu aktivitas insulin. Menurut riset yang dilansir dari Times of India, kayu manis juga membantu mengurangi stres oksidatif yang berperan penting dalam menurunkan gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda dapat mencampurkan setengah sendok teh bubuk kayu manis dalam secangkir air hangat dan meminumnya setiap hari. Bubuk kayu manis juga bisa ditambahkan ke dalam berbagai minuman, smoothie, atau dessert.
2. Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan kaya akan serat larut yang membantu menurunkan kadar gula darah. Serat adalah jenis karbohidrat yang tidak dipecah dan diserap ke dalam aliran darah sehingga tidak akan menaikkan kadar gula darah. Memasukkan serat larut dalam diet harian membantu mencegah lonjakan gula darah setelah makan. Selain kacang-kacangan, sumber serat larut lainnya meliputi lentil, polong-polongan, pisang, oatmeal, dan kubis Brussels.
3. Beras Merah
Mengganti nasi putih dengan nasi merah yang mengandung karbohidrat kompleks juga dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Berdasarkan ulasan dari Healthy, lebih dari 80 penelitian menunjukkan bahwa biji-bijian utuh, seperti beras merah, lebih efektif menurunkan gula darah setelah makan dibandingkan biji-bijian olahan. Selain beras merah, biji-bijian utuh lainnya yang bisa dikonsumsi adalah soba, gandum utuh, sorgum, dan jelai.
4. Alpukat
Alpukat penuh dengan nutrisi seperti lemak sehat, mineral, vitamin, antioksidan, dan serat. Seperti jahe, alpukat juga mampu mengatur kadar gula dalam darah. Studi pada tahun 2018 terhadap 31 orang yang overweight atau obesitas menunjukkan bahwa konsumsi setengah atau satu buah alpukat utuh mengurangi kadar gula darah setelah makan dibandingkan menu tanpa alpukat.