JABAR EKSPRES – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat (KBB) memastikan kondisi ibu hamil yang melahirkan saat ditandu dalam keadaan baik-baik saja.
Diketahui, Dina Lorenza (24) warga Kampung Langkob RT 01/RW 04 Desa Bojongsalam, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, terpaksa harus melahirkan di tengah jalan.
Hal itu terjadi akibat akses jalan yang rusak sehingga tak memungkinkan kendaraan roda empat ataupun ambulans masuk ke kampung tersebut. Untuk sampai ke jalan yang bagus, ibu yang bernama Dina ini harus dibawa ke bidan desa dengan digotong menggunakan tandu sejauh 5 kilometer menyusuri jalan desa berbatu dan hutan.
“Petugas kesehatan di lapangan sudah memeriksa kondisi ibu dan bayi. Kondisinya baik-baik saja,” ujar Plt Kepala Dinkes Bandung Barat, Deni Achmad saat dikonfirmasi, Selasa (9/7/2024).
Ia menambahkan, pihaknya akan terus memantau kondisi kesehatan ibu dan bayinya. Termasuk imunisasi untuk bayinya tersebut.
“Ya pasti akan kami terus pantau kondisi kesehatannya,” ucapnya.
Lebih jauh dikatakannya, terkait dengan penanganan ibu hamil, pihaknya sudah mengambil sejumlah langkah intervensi yang dilakukan. Berupa optimalisasi integritas layanan primer Dinkes bersama puskesmas se-KBB dengan mengoptimalkan peran bidan desa.
“Kami optimalkan bidan desa untuk pertolongan ibu bersalin, mengoptimalkan penggunaan kantong tafsiran persalinan untuk memantau ibu hamil yang akan bersalin dalam waktu dekat,” jelasnya.
BACA JUGA: Kata-Kata dan Quote untuk Caption Setelah Kegiatan MPLS 2024
Selain itu, tambah Deni, optimalisasi peran bidan desa dengan meningkatkan kerja sama lintas sektor (kades, RT, RW dan kader) dalam tanggap darurat ibu yang akan melahirkan/bersalin, serta menaikan status puskesmas mampu persalinan untuk wilayah yang sulit akses transportasi.
Diberitakan sebelumnya, detik-detik persalinan direkam oleh seorang warga yang kemudian menyebar di WhatsApp grup KBB. Dari video tersebut, terlihat kondisi lingkungan dimana ibu itu melahirkan. Kondisi jalannya berbatu dan di samping kanan kirinya seperti sebuah hutan.
Suara pria dalam narasi itu menyebutkan bahwa proses persalinan terjadi di Jalan Kibangkong. Ia menyebutkan pula, bahwa sudah tiga kali kejadian serupa terjadi di Kibangkong.