Tidak jarang pula anak-anak Indonesia menirukan bahasa Melayu Malaysia yang menjadi dialog dalam tayangan kartun tersebut. Dengan demikian, “Upin & Ipin” tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga media untuk memperkenalkan budaya dan bahasa Malaysia kepada penonton Indonesia.
Fenomena saling suka budaya populer ini menunjukkan bahwa pertukaran budaya antara Indonesia dan Malaysia berjalan dengan baik melalui media dan bahasa. Kedekatan bahasa dan budaya ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan kedua negara di masa depan.