Strategi Pengelolaan Tambang Pasca Terbitnya WIUPK untuk Ormas

Penting bagi ormas untuk mewujudkan transparansi dan akuntabilitas melalui, antara lain sistem pelaporan yang transparan mengenai pendapatan, penggunaan dana, dan dampak lingkungan dari aktivitas pertambangan untuk memastikan bahwa hasil penambangan digunakan untuk kepentingan masyarakat, seperti dikembalikan dalam bentuk penambahan anggaran pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.

Hal penting lain yang perlu dilakukan adalah melibatkan masyarakat lokal dalam proses pengambilan keputusan dan pemantauan operasional pertambangan, mulai dari perencanaan hingga pengoperasian, serta memberikan kesempatan kerja dan pelatihan bagi masyarakat lokal untuk meningkatkan keterampilan dan kesejahteraan komunitas.

Perlu juga memberikan akses kepada berbagai entitas dalam dan luar negeri yang terkait untuk ikut memonitor dan memantau dalam rangka pengawasan dan pengendalian atas berbagai implikasi yang ditimbulkan dari seluruh aspek, mulai ekonomi, lingkungan, hukum, dan sosial kemasyarakatan.

Intsrumen efektif
Pemberian izin tambang kepada ormas di Indonesia memiliki potensi untuk mendukung pengembangan ekonomi kerakyatan jika dilakukan dengan baik. Penting bagi pemerintah dan ormas untuk memperhatikan prinsip-prinsip partisipasi masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan tata kelola yang baik dalam mengelola tambang.

Diperlukan kerja sama antara pemerintah, ormas, dan masyarakat setempat untuk memastikan bahwa pengelolaan tambang dilakukan secara transparan, adil, dan berkelanjutan. Pemerintah perlu mengawasi dan mengontrol aktivitas tambang ormas secara ketat untuk mencegah dampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat setempat.

Dengan pendekatan yang tepat, pemberian izin tambang kepada ormas dapat menjadi instrumen yang efektif dalam meningkatkan partisipasi ekonomi masyarakat, mengurangi kesenjangan sosial, dan mendukung pengembangan ekonomi kerakyatan di Indonesia.

*) Lucky Akbar adalah ASN di Kementerian Keuangan

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan