JABAR EKSPRES – Film terbaru “Ipar Adalah Maut” berhasil menarik perhatian publik sejak tayang perdana pada 13 Juni lalu. Dalam waktu hanya tujuh hari, film drama ini telah mengumpulkan lebih dari 1,5 juta penonton di bioskop. Dibintangi oleh Deva Mahenra, Michelle Ziudith, dan Davina Karamoy, serta disutradarai oleh Hanung Bramantyo, film ini sukses mengacak-acak emosi penonton dengan akting memukau dan penggarapan yang nyata.
“Ipar Adalah Maut” mengisahkan perselingkuhan yang mengguncang kehidupan rumah tangga Nisa (Michelle Ziudith) dan Aris (Deva Mahenra) setelah kedatangan Rani (Davina Karamoy), adik kandung Nisa. Film ini diangkat dari kisah nyata yang pertama kali diungkap oleh kreator konten Eliza di TikTok pada Februari 2023. Kisah tersebut menjadi viral dan menarik minat rumah produksi MD Pictures untuk mengadaptasinya menjadi film, dengan Manoj Punjabi setuju membeli hak adaptasi dalam waktu singkat.
Judul “Ipar Adalah Maut” terinspirasi dari hadis yang menyarankan kehati-hatian dalam berinteraksi dengan ipar lawan jenis. Ketika diangkat menjadi film, Nisa dan Aris sebagai tokoh asli memberikan izin dengan syarat menjaga privasi keluarga mereka.
Michelle Ziudith, dalam perannya sebagai Nisa, berhasil menggambarkan emosi yang kompleks. Namun, intensitas aktingnya membuat Deva Mahenra terkena pukulan tidak sengaja dalam sebuah adegan, menunjukkan betapa mendalaminya para aktor dalam memainkan peran mereka.
Film ini tidak hanya sukses di layar lebar tetapi juga trending di media sosial, menciptakan gelombang diskusi di kalangan penonton yang merasa tersentuh dan terprovokasi oleh ceritanya. “Ipar Adalah Maut” menjadi bukti bahwa kisah nyata bisa menjadi sumber inspirasi yang kuat dan menggugah dalam dunia perfilman.