Jamin Mutu Layanan, BSN Mulai Perketat Standardisasi Klinik dan Rumah Sakit Hewan

Ketua Umum Asosiasi Rumah Sakit Hewan Indonesia, Prof. Deni Noviana dalam seminar bertajuk 'The Experts Talk: Empowering Veterinary Clinic Services by Optimalization Diagnostic Imaging and Surgical Intervention', Sabtu (22/6). (Yudha Prananda / Jabar Ekspres)
Ketua Umum Asosiasi Rumah Sakit Hewan Indonesia, Prof. Deni Noviana dalam seminar bertajuk 'The Experts Talk: Empowering Veterinary Clinic Services by Optimalization Diagnostic Imaging and Surgical Intervention', Sabtu (22/6). (Yudha Prananda / Jabar Ekspres)
0 Komentar

“Dokter praktik juga harus sudah memenuhi standar yang berlisensi resmi,” tegasnya.

Contoh sarana dan prasarana umum seperti sumber air bersih, sistem drainase, sistem keamanan untuk menjamin kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan.

“Untuk sarana dan prasarana layanan teknis seperti peralatan untuk mengendalikan hewan, pemeriksaan secara klinik, pengobatan dan penyimpanan obat,” ucap dia.

Baca Juga:MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1 2024 Berhasil Gelorakan Mimpi Pesepakbola Cilik Putri Kota KembangSekda Jabar Klaim PPDB Tahun ini Lebih Baik dan Tertib

Dengan adanya SNI ini, lanjut Deni, dapat menjamin kualitas, keamanan, kesehatan, keselamatan hewan peliharaan dan dapat dipertanggungjawabkan serta meningkatkan kepercayaan klien pemilik hewan.

“Kemudian lebih penting juga bagi pemerintah kita juga, artinya standar pelayanan meningkat secara nasional,” tandasnya. (YUD)

Laman:

1 2
0 Komentar