JABAR EKSPRES – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Solidaritas Masyarakat Cimahi geruduk Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Rabu (19/6/2024).
Kedatangan massa aksi tersebut bertujuan untuk mendesak KPK agar menuntaskan tugasnya dalam menangani kasus korupsi yang terjadi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi.
Koordinator Aksi Solidaritas Masyarakat Cimahi, Ahmad mengatakan, tercatat sudah ada tiga pemimpin di Kota Cimahi yang secara berturut-turut terjerat kasus korupsi, mulai dari Itoc Tochija, Atty Suharti hingga Ajay M Priatna.
“Di sini kami ingin meminta kepada para pimpinan KPK untuk segera menuntaskan tugasnya. Jangan sampai mau dibodohi, jangan sampai mau menerima suap karena hari ini kami mengetahui bahwasanya mantan Wali Kota Cimahi, Ajay telah menjadi terpidana,” ucap Ahmad dalam orasinya.
BACA JUGA: Imbas Perampungan Raperda Keolahragaan, Kejuaraan di Level Akar Rumput di Ujung Tanduk?
Ahmad memandang bahwa kasus korupsi yang dialami Ajay M Priatna melibatkan banyak pihak. Oleh karena itu, dirinya mendesak KPK untuk mengusut tuntas pihak-pihak yang ikut terlibat dalam kasus tersebut.
“Kita sudah mengetahui bahwasanya kasus korupsi Wali Kota Cimahi itu melibatkan banyak pihak, lingkaran-lingkaran, orang-orang yang menjabat di sekitar Wali Kota Cimahi (Ajay),” ungkapnya.
“Maka dari itu, kami meminta para pimpinan KPK yang menangani kasus korupsi Wali Kota Cimahi untuk terus berani membongkar siapa-siapa saja yang ada di dalam lingkaran setan, yang berada di kasus korupsi tersebut,” tambahnya.
Oleh karena itu, pihaknya mendesak KPK untuk segera menuntaskan dan mengungkap pihak mana saja yang terlibat dalam kasus korupsi Ajay.
“Jadi kami ingin selesaikan dulu kasus ini sampai tuntas, jangan ditutup begitu saja. Karena saksi-saksi itu menyebutkan beberapa nama yang sudah jelas disebutkan di dalam persidangan, maka dari itu kami pengen diselesaikan. Kasus ini belum tuntas, belum tuntas,” katanya.
Dalam aksi ini, Solidaritas Masyarakat Cimahi juga mengeluarkan tiga tuntutan kepada KPK terkait kasus korupsi di lingkungan Pemkot Cimahi. Berikut tuntutannya:
– Kami meminta selesaikan kasus korupsi Wali Kota Cimahi sampai ke akar-akarnya. Termasuk yang melibatkan Sekda Kota Cimahi karena saat persidangan para saksi menyebutkan nama orang tersebut (Sekda Cimahi) adalah orang yang mengatur kepala dinas, para pimpinan-pimpinan di Kota Cimahi untuk memberikan iuran, untuk memberikan bantuan uang kepada Wali Kota Cimahi untuk menyuap penyidik KPK.