Spoiler One Piece Chapter 1118: Pertarungan di Pulau Egghead Mencapai Klimaks!

JABAR EKSPRES – Berikut ini merupakan pembicaraan menarik dalam spoiler One Piece Chapter 1118 yang sedang ramai di kalangan para penggemar.

Kali ini, kita akan membahas bocoran menarik dari One Piece chapter 1118 yang baru saja dirilis.

Dalam chapter ini, kita akan melihat pertarungan epik antara Luffy, Zoro, dan Sanji melawan para Gorosei, sementara kru lainnya harus menghadapi Vice Admiral dari Angkatan Laut.

Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai tuntas untuk mengikuti pembicaraan menarik dalam spoiler One Piece Chapter 1118.

BACA JUGA: Spoiler One Piece Chapter 1118: Kemampuan Spesial Pedang Kitetsu Akan Ditunjukan!

Pertarungan Klimaks di Pulau Egghead

Di One Piece chapter 1118, kita akan disuguhkan dengan pertarungan klimaks yang seru di Pulau Egghead. Luffy, Zoro, dan Sanji harus berhadapan dengan para Gorosei, sementara kru Bajak Laut Topi Jerami lainnya menghadapi Vice Admiral dari Angkatan Laut. Pertarungan ini menjadi momen penting yang menentukan nasib mereka di pulau tersebut.

Target Baru Gorosei

Setelah berhasil menghentikan siaran Dr. Vegapunk, Gorosei kini mengalihkan fokus mereka untuk menghabisi Bajak Laut Topi Jerami. Mereka khawatir bahwa rahasia Abad Kekosongan akan terbongkar jika Dr. Vegapunk berbicara lebih banyak. Para Gorosei memutuskan untuk mengincar Luffy dan Robin, yang dianggap sebagai ancaman besar karena kemampuan mereka yang luar biasa.

Kembalinya Robot Kuno

Dalam chapter ini, kita juga akan melihat kembalinya robot kuno yang mengenali para Gorosei sebagai musuh yang pernah dihadapinya 900 tahun yang lalu bersama Joy Boy. Robot kuno ini langsung menyerang salah satu Gorosei, menunjukkan bahwa pertarungan kali ini akan sangat sengit dan penuh kejutan.

Strategi Kru Topi Jerami

Kru Topi Jerami harus membagi kekuatan mereka untuk menghadapi berbagai ancaman. Zoro mencoba bertanya kepada Nusjuro, seorang musuh baru, apakah ia berasal dari Wano karena memegang pedang Kitetsu. Sementara itu, Nami dan kelompoknya berusaha melarikan diri namun terjebak di tengah kepungan kapal perang Angkatan Laut. Meskipun begitu, mereka tetap berusaha sekuat tenaga untuk menyelamatkan diri.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan