Keputusan untuk berkoalisi harus didasari oleh visi, misi, dan nilai-nilai yang sama, serta memperhatikan kepentingan masyarakat secara keseluruhan.
“Sebagai warga negara yang cerdas, kita diharapkan untuk tidak terjebak dalam polarisasi politik yang sempit dan mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan individu atau golongan. Dengan sikap yang bijak dan rasional, kita dapat membangun sebuah masyarakat yang adil, demokratis, dan sejahtera,” kata H Mujamil.
Sementara itu Nana Suryana saat dikonfirmasi, pertemuan tersebut menurutnya sesuatu yang lumrah dalam konteks silaturahmi.
Baca Juga:Kegiatan MWT: Pertagas Komitmen Jaga Keandalan Operasi Pipa Gas Cirebon Semarang Tahap IASN Aktif Calonkan Diri di Pilkada, Sekda KBB Ingatkan Jangan Ada Konflik Kepentingan!
“Untuk koalisi nanti akan ada jadwalnya dipublikasikan secara resmi, kita sampaikan sesuai agendanya,” kata Nana Suryana. (CEP)
