Analisis Jujutsu Kaisen Chapter 261: Hidup Ini Memang Tidak Adil!

Analisis Jujutsu Kaisen Chapter 261: Hidup Ini Memang Tidal Adil!
0 Komentar

Ikatan Yuta dengan Gojo

Yuta, tidak seperti yang lain, tidak melihat Gojo semata-mata sebagai senjata. Ikatan ini, mirip dengan Yuji, menyoroti kepedulian Gojo terhadap mereka sebagai manusia biasa. Hubungan ini sangat penting karena menunjukkan keinginan Gojo untuk mencegah mereka dari keterasingan.

Monster di dalam diri Yuta

Meskipun ingin Gojo menang, Yuta bersiap untuk kemungkinan terburuk. Dia akhirnya menjadi monster, mengambil alih tubuh sosok sorcerer terkuat di zaman modern itu untuk menantang Raja Kutukan Terkuat sepanjang sejarah. Pengorbanan ini, yang kemungkinan besar mengorbankan nyawanya, menggarisbawahi tema berulang tentang kehilangan kemanusiaan.

Yuji Itadori: Pengecualian yang Penuh Harapan

Masuklah ke Yuji Itadori, seseorang yang bertujuan untuk menjadi yang terkuat tanpa kehilangan rasa kemanusiaannya. Meskipun ada saat-saat yang menghancurkannya, Yuji tetap setia pada dirinya sendiri, memperjuangkan apa yang benar sejak awal.

Baca Juga:Review Lengkap Jujutsu Kaisen Chapter 261: Yuta Okkotsu Terpaksa Melakukannya!Spoiler Jujutsu Kaisen Chapter 261: Akhirnya Tanding Ulang Gojo vs. Sukuna Terjadi!

Pembangkangan terhadap cara-cara dunia yang keras inilah yang membuat Sukuna membencinya.

Pertumbuhan dan Tekad Yuji

Pertumbuhan kekuatan Yuji sambil mempertahankan cita-citanya sungguh luar biasa. Tekadnya untuk tidak kehilangan sisi kemanusiaannya, bahkan ketika dia melakukan prestasi baru dan memecahkan rekor, membuatnya berbeda. Yuji bertujuan untuk menjadi cahaya penuntun baru bagi Masyarakat Jujutsu, mirip dengan Sukuna versi ‘baik’.

Kesimpulan

0 Komentar