Dengan begitu, setiap insan Binus University mampu menyumbangkan berbagai solusi sebagai jawaban atas tantangan teknologi seperti AI melalui kreativitas digital yang tak terbatas.
“Kami ingin menginspirasi komunitas-komunitas di sekitar Bandung dan Jawa Barat untuk menjadi lebih sadar dan terlibat dalam isu-isu terkait dengan perkembangan kreativitas dan AI di Indonesia melalui apa yang mahasiswa buat sehingga bisa berdampak bagi ekonomi sekitar,” ujar Dr. Rudy Aryanto, S.E., M.M. selaku Deputy Campus Director-Academic, Research & Student Development BINUS @Bandung.
Lulusan dari BINUS @Bandung juga telah siap untuk berkontribusi bagi komunitas ataupun masyarakat sekitar. Salah satu contohnya adalah Co-founder and CTO di Legis dan juga Tech Wanderer, yakni Matthew Christopher Albert.
Matthew merupakan BINUSIAN dari jurusan Computer Science yang memiliki bakat dalam teknologi, terbukti ia diterima enrichment di Apple Developer Academy @BINUS yang bertugas menjadi Tech Role.
Saat ini, Matthew telah mendirikan Legis, sebuah startup teknologi yang fokus pada pengembangan alat kecerdasan buatan (AI) yang membantu pengacara dalam melakukan due diligence.
“Saya sangat bangga bisa menjadi bagian dari BINUS @Bandung, karena kurikulum yang diajarkan sangat relevan dengan kebutuhan industri saat ini. Berkat pendidikan yang saya dapatkan di sini, saya berhasil untuk bisa mulai lebih awal mendapatkan pekerjaan melalui enrichment program yang ditawarkan,” ujar Matthew.
Matthew juga saat ini bisa menjadi pemimpin dalam perusahaan Legis. “Semoga ke depannya ini bisa membantu masyarakat luas,” harapnya.
BINUS @Bandung akan terus berinovasi dalam teknologi guna memajukan pendidikan, menggabungkan teknologi AI dengan kreativitas digital untuk menghasilkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan zaman. Dengan kurikulum yang selalu mengikuti perkembangan terbaru, dan tentunya BINUS @Bandung akan selalu membuka peluang baru.
“Selain BINUS menerapkan kurikulum berbasis AI, sekarang pun mahasiswa BINUS @Bandung bisa #MulaiLebihAwal untuk menggapai kariernya hanya dalam 2,5 tahun,” ujar Johan.
BACA JUGA: Baru Rilis! Aplikasi Chat GPT 4 Apakah Aman atau Penipuan? Ini Faktanya
Menurutnya, hal itu memungkinkan karena mahasiswa mengikuti enrichment program di semester 5, sehingga mahasiswa Binus University bisa berkarier sebelum di lulus.