JABAR EKSPRES – Pelaku mutilasi di Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis bernama Tarsum (41), saat ini tengah menjalani perawatan kejiwaan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Jawa Barat di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Tarsum di kirim ke RSJ Jawa Barat oleh pihak kepolisian setelah dilakukan tes kejiwaan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Ciamis pada Selasa lalu.
“Terkait Tarsum (pelaku mutilasi di Ciamis) di bawa ke RSJ Jabar itu benar, yang bersangkutan tiba di RSJ hari selasa tanggal 7 Mei 2024 kemarin sekitar jam 9 malam,” ucap Kepala Subbagian Tata Usaha, Humas dan Pemasaran RSJ Jabar, Rasidin saat dikonfirmasi oleh Jabar Ekspres, Jum’at (10/5).
BACA JUGA: Viral di Medsos Pembegalan Tukang Pijit di Cicalengka, Polisi Pastikan Hoax: Kecelakaan!
Tarsum tengah menjalani perawatan secara intensif oleh pihaknya di ruang Instalasi Gawat Darurat.
“Saat tiba, yang bersangkutan juga langsung mendapatkan penanganan pemeriksaan di IGD, dan sekarang sedang menjalani rawat inap di ruangan Jalak (RSJ Jabar),” ucapnya.
Pihaknya terus melakukan observasi terhadap kondisi kejiwaan Tarsum.
“Kita akan terus lakukan observasi dan pemeriksaan lainnya (terhadap Tarsum) sesuai prosedur Visum et Repertum Psychiatricum,” pungkasnya
Tarsum tega melakukan mutilasi kepada Istrinya bernama Yanti (40). Bahkan, potongan tubuh jasad istrinya itu sempat ditawar-tawarkan ke sejumlah tetangga di lokasi kejadian.
“Pelaku (Tarsum) bawa daging di baskom, ditawar-tawarkan mau dijual. Pelaku masih membawa pisau saat itu. Kejadian sekitar setengah 8 pagi. Saya dapat laporan kalau itu daging istrinya, saya langsung lari dan lapor ke Polsek Rancah,” ujar Ketua RT 08 Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Yoyo Tarya pada beberapa waktu lalu.