Rudi mengaku, pemandangan pemotor memasuki ruas Jalan Tol Cisumdawu dan Purbaleunyi, sedikitnya dia telah melihat tiga kali kejadian.
“Kejadiannya setiap saya mau kerja, berangkat ke kawasan Holis Kota Bandung yang sering pakai Tol Purbaleunyi, sudah tiga kali berarti ada pemotor yang saya lihat masuk tol,” imbuhnya.
Mengingat bukan kali pertama ada pemotor yang memasuki ruas Jalan Tol Cisumdawu dan Purbaleunyi, Rudi berharap agar jadi bahan evaluasi instansi terkait.
Menurutnya, pihak berwenang dapat menata serta membenahi rambu-rambu lalu lintas di kawasan tersebut.
“Menuju gerbang Tol Cisumdawu dan Purbaleunyi ‘kan ada jalan menuju arah Rancaekek serta Cileunyi (Bandung) memutar. Kendaraan dari arah Jatinangor dan Cileunyi masuk ke jalur ini,” ucap Rudi.
“Nah di simpang susun Cileunyi ini kerap pemotor kesasar masuk tol. Mungkin saja pengemudi mobil ada yang kesasar juga,” lanjutnya.
BACA JUGA: Ketua MUI Kota Banjar Supriana Daftar Balon Wali Kota ke PKB
Rudi memaparkan, harapan agar ada penataan rambu lalu lintas, agar kejadian pemotor masuk area ruas Jalan Tol Cisumdawu dan Purbaleunyi tak terulang kembali.
“Karena sangat membahayakan keselamatan pemotor yang kesasar masuk tol. Bahayanya, jika pemotor kesasar masuk jalur Tol Cisumdawu dan Purbaleunyi lalu balik lagi ke asal,” paparnya.
“Nah ‘kan otomatis bakalan melawan arus yang berhadapan dengan mobil dari arah Jatinangor dan Cileunyi menuju gerbang Tol Cisumdawu dan Purbaleunyi,” pungkas Rudi. (Bas)