JABAR EKSPRES – Sejumlah remaja dari berbagai sanggar seni tari di Kota Cimahi berpartisipasi dalam peringatan Hari Tari Sedunia yang dilaksanakan dari Jalan Gandawijaya hingga alun-alun pada Minggu, 28 April 2024.
Khumaira Qiza Rifiyanto, seorang remaja dengan bakat menari, merasa senang karena hobinya diakui dan diapresiasi oleh pemerintah.
“Dengan adanya event menari seperti ini tanggapannya senang dan bisa dapat banyak teman juga,” ungkapnya pada wartawan di Gedung DPRD Cimahi, Minggu (28/4).
Siswi kelas 8 di MTSN 1 Kota Cimahi tersebut juga ikut serta dalam kegiatan ekstrakurikuler di sekolahnya. Ia mendapatkan informasi tentang Hari Tari dari seorang teman.
“Dengan adanya festival menari ini bisa melestarikan budaya kita dan mengembangkan potensi budaya di Cimahi,” papar gadis berusia 14 tahun tersebut.
Dalam waktu mendatang, dia berharap untuk berpartisipasi dalam berbagai kompetisi dan acara untuk memperoleh pengalaman. Fokusnya terutama pada tarian jaipong, yang merupakan spesialisasinya.
BACA JUGA: Perayaan Hari Tari Sedunia, 1.600 Penari Meriahkan ‘Cimahi Ngibing Kiwari’
Di lokasi yang sama, Najlan, seorang siswi dari SMPN 2 Cimahi, mengungkapkan kesenangannya dalam menari sejak usia dini. Ia memiliki kecenderungan yang kuat untuk mempelajari tarian Bali.
“Ketertarikan ikut event ini karena banyak tarian dan saya senang. Paling senang sih tari Bali, sejak kecil sudah belajar tari Bali,” ungkap gadis berusia 12 tahun tersebut.
Najlan berharap untuk mempelajari beragam tarian tradisional dari seluruh Indonesia, memperluas lingkaran pertemanan, dan meningkatkan pengetahuannya.
Peran ibu dalam mengarahkan anak-anak untuk mengembangkan bakat mereka di bidang seni tari Nusantara telah menjadi kunci keberhasilan mereka.
“Anak-anak ini telah berhasil menambah pengetahuan mereka melalui berbagai tarian tradisional Indonesia yang mereka pelajari,” ucap Inggi Riani, Ibunda dari Khumaira.
BACA JUGA: Pawai Kostum Budaya Pukau Warga Kota Cimahi di Peringatan Hari Tari Sedunia
Menurut Inggi, potensi budaya di Cimahi sangat menjanjikan dengan keberadaan banyak sanggar seni.
“Saya melihat banyaknya sanggar seni dan aktivitas budaya di Cimahi memberikan peluang yang besar bagi perkembangan seni dan kebudayaan di daerah ini,” bebernya.