Amerika Serikat Enggan Ikut Campur Serangan Israel ke Iran

Baca juga: 3 Tentara Amerika Serikat Tewas Dihantam Drone di Yordania

KERUSAKAN SEDIKIT

Pangkalan Angkatan Udara Israel terkena, tetapi tetap beroperasi seperti biasa dan serpihan melukai serius seorang anak berusia 7 tahun. Tidak ada laporan lain tentang kerusakan serius.

Dua menteri senior Israel memberi sinyal pada hari Minggu bahwa pembalasan tidak akan segera dilakukan dan bahwa Israel tidak akan bertindak sendirian.

“Kami akan membangun koalisi regional dan menuntut Iran dengan cara dan waktu yang tepat bagi kami,” kata menteri dari partai tengah Benny Gantz sebelum pertemuan kabinet perang.

Menteri Pertahanan Yoav Gallant juga mengatakan bahwa Israel memiliki kesempatan untuk membentuk aliansi strategis “melawan ancaman serius dari Iran ini, yang mengancam akan memasang bahan peledak nuklir pada misil-misil ini, yang bisa menjadi ancaman yang sangat besar,” katanya. Iran membantah sedang mencari senjata nuklir.

Gantz dan Gallant adalah anggota kabinet perang Israel dengan kekuatan pengambil keputusan.

Israel tetap dalam keadaan waspada tinggi, tetapi otoritas mencabut beberapa tindakan darurat yang termasuk larangan pada beberapa kegiatan sekolah dan batasan pada pertemuan besar.

Intersepsi drone dan misil menghabiskan sekitar 4,5 miliar shekel ($1,2 miliar), menurut Israel’s Channel 13 News, yang mengatakan bahwa Washington membiayai sebagian dari biaya tersebut.

Kepala staf militer Iran Mayor Jenderal Mohammad Bagheri mengatakan di televisi, “Tanggapan kami akan jauh lebih besar daripada tindakan militer malam ini jika Israel melakukan pembalasan terhadap Iran,” dan memberi tahu Washington bahwa basisnya juga bisa diserang jika membantu Israel melakukan pembalasan.

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian mengatakan Teheran telah memberi tahu Amerika Serikat bahwa serangannya terhadap Israel akan terbatas dan untuk pertahanan diri serta bahwa tetangga regional telah diberi tahu tentang rencana serangannya 72 jam sebelumnya.

Seorang sumber diplomatik Turki mengatakan Iran telah memberi tahu Turki sebelumnya.

Iran mengatakan serangan tersebut bertujuan untuk menghukum “kejahatan Israel,” tetapi sekarang “menganggap masalah tersebut telah selesai.”

Para pemimpin negara-negara Kelompok 7 mengutuk serangan Iran dan mengatakan mereka akan bekerja untuk menstabilkan situasi, memperingatkan dalam pernyataan bahwa Teheran berisiko “eskalasi regional yang tidak terkendali.”

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan