Jabar Ekspres – Jumat (5/4/2024) Presiden RI Joko Widodo mengukuhkan pengurus Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Masa Bakti Tahun 2023-2028 yang diketuai Budi Waseso di Istana Negara, Jakarta.
Ini menjadi periode kedua bagi Budi Waseso diamanahi sebagai ketua Kwarnas setelah sebelumnya menjabat pada periode 2018-2023.
Berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 23M Tahun 2024 tentang Pengukuhan Pengurus Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dan Pengurus Nasional Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Masa Bakti Tahun 2023-2028 telah dikukuhkan Pelantikan Budi Waseso sebagai ketua Kwarnas dan para pengurus Kwarnas Pramuka yang terdiri atas Sekjen Kwarnas, delapan Wakil Ketua Kwarnas, Bendahara Umum Kwarnas dan Wakil Bendahara Umum Kwarnas.
BACA JUGA: Pramuka Tak Lagi Jadi Ekskul Wajib, Ini Kata Kwarnas
Sesaat sebelum pengukuhan Presiden Jokowi terlebih dahulu mengajukan pertanyaan dan kesediaan dalam bertugas sesuai isi Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka.
Setelah mendengar jawaban kesediaan dari ketua dan anggota pengurus Kwarnas, dilanjutkan dengan pembacaan Janji Pramuka Tri Satya yang dibimbing oleh Presiden Jokowi.
“Selanjutnya, pegang lah ujung bendera Sang Merah Putih dengan tangan kanan saudara dan letakkan pada dada sebelah kiri dekat detak jantung sebagai tanda bahwa selama jantung masih berdetak, saudara akan selalu ingat akan tugas dan kewajiban Gerakan Pramuka,” kata Presiden Jokowi seraya mempersilakan ketua dan pengurus membaca Tri Satya dikutip melalui Antara.
Setelah dibacakannya sumpah janji pengukuhan dilanjutkan dengan penyematan tanda jabatan Ketua Kwarnas Pramuka oleh Presiden Jokowi kepada Budi Waseso, serta pembacaan ikrar ketua dan anggota pengurus Kwarnas Pramuka yang dipimpin oleh ketua Kwranas Budi Waseso.
BACA JUGA: Atalia Kritik Putusan Kemendikbudristek No. 12 tahun 2024
Dalam acara pengukuhan tersebut turut hadir Wakil Presiden Ma’ruf Amin, serta para menteri, antara lain Menteri Menteri Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Hadi Tjahjanto, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Purnomo, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung.