JABAR EKSPRES – Sinopsis film Blacklight yang akan tayang di Bioskop Trans TV malam ini Senin, 25 Maret 2024 pukul 21.45 WIB.
Blacklight adalah film thriller mata-mata yang diarahkan oleh Mark Williams, yang dirilis pada tahun 2022.
Film ini dibintangi oleh Liam Neeson, Aidan Quinn, dan Emmy Raver-Lampman. Dengan aksi yang mendebarkan dan plot yang penuh intrik, Blacklight mengikuti perjalanan seorang mantan agen CIA yang terperangkap dalam jaringan kejahatan yang rumit.
Sinopsis Film Blacklight
Film Blacklight membuka dengan Martin (Liam Neeson), seorang mantan agen CIA yang kini menjalani kehidupan biasa sebagai pekerja di sebuah restoran.
Namun, ketika seorang wanita misterius bernama Vivian (Emmy Raver-Lampman) muncul dalam hidupnya dengan informasi sensitif tentang masa lalu Martin, hidupnya berubah secara drastis.
Vivian membawa Martin ke dunia rahasia yang melibatkan pengkhianatan di dalam CIA dan operasi-operasi gelap yang membahayakan keamanan nasional.
BACA JUGA: Sinopsis Film Eternal Sunshine of the Spotless Mind, Proses Pembersihan Kenangan
Martin dipaksa untuk melarikan diri ketika ia menjadi target pembunuhan, dan satu-satunya cara untuk bertahan adalah dengan menemukan kebenaran di balik konspirasi yang mengancam nyawanya.
Dalam perjalanannya, Martin bertemu dengan rekannya yang telah lama menghilang, Bernard (Aidan Quinn), yang memberinya petunjuk penting tentang identitas musuh yang sebenarnya.
Sementara itu, agen CIA yang jahat, disebut The Puppetmaster, melakukan segala cara untuk menjebak Martin dan menghapus jejaknya.
Ketika Martin mulai mengungkap lapisan demi lapisan konspirasi yang rumit, ia menyadari bahwa masalahnya jauh lebih dalam daripada yang ia kira.
The Puppetmaster memiliki akses ke informasi rahasia yang dapat merusak kehidupan banyak orang, dan Martin adalah satu-satunya harapan untuk menghentikannya.
Dengan bantuan Bernard dan Vivian, Martin menyusun rencana untuk menghadapi The Puppetmaster dan membebaskan dirinya dari pengaruh jahatnya.
Namun, dengan setiap langkah yang diambil, mereka semakin menyadari bahwa musuh mereka lebih kuat dan lebih licik dari yang mereka duga.
Pada puncak konflik, Martin dan kawan-kawannya terlibat dalam pertempuran berbahaya di tengah-tengah kota yang ramai.